Jalan Nasional Sitinjau Lauik Sudah Bisa Dilewati, Ini Nama 8 Korban yang Masuk Jurang

SUMBAR, JAMBIEKSPRES.CO.ID  - Pemerintah Provinsi Sumbar mengumumkan jalan nasional di Sitinjau Lauik jalur Kota Padang-Solok kembali bisa dilewati kendaraan.

“Alhamdulilah.. dini hari tadi tepatnya Pukul 01:30 WIB (Senin) jalur Sitinjau Lauik yang terputus akibat longsor yang terjadi pada Minggu Sore sudah bisa dilewati Kembali,” begitu tulis Pemerintah Provinsi Sumbar melalui akun IG @pemprov.sumbarofficial

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat juga mengucapkan duka cita yang mendalam atas musibah yang terjadi di Sitinjau Lauik.

“Semoga korban yang meninggal dunia di tempatkan di tempat yang terbaik keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran, serta korban yang dirawat segera Pulih,” lanjut akun tersebut.

Pemprov Sumbar juga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak yang terlibat dan membantu dalam proses evakuasi dan pembersihan Longsoran di Sitinjau Lauik dan kepada masyarakat yang mau berpergian tetap jaga kesehatan dan Keselamatan. “Terutama saat melewati jalur-jalur yang rawan terjadi longsoran,” tambah caption tersebut.

Nama Korban yang Masuk Jurang

Longsor di Sitinjau Lauik Padang pada Minggu (12/5/2024) pukul 17.16 WIB telah menimpa tiga unit mobil, dua diantaranya terseret hingga masuk ke jurang di bawahnya.

Longsor telah menyebabkan material sepanjang 20 meter dengan lebar 10 meter tergerus.

Data yang dikutip dari Pusdalops PB BPBD Padang pada Senin (13/5/2024), ada 8 korban yang masuk ke jurang bersama dua kendaraan yang mereka tumpangi.

Berikut nama korban longsor yang masuk jurang Sitinjau Lauik
1.Rido, 24 tahun (meninggal dunia)
2.Rhaudatul Anisa, 22 tahun (luka berat – RSUP M Djamil Padang)
3.Yarnida, 57 tahun (luka ringan – RSUP M Djamil Padang)
4.Eprilia Pangestika, 33 tahun (luka ringan  – RSUP M Djamil Padang)
5.Irma Suryani, 58 tahun (Semen Padang Hospital)
6.Adis, 26 tahun (Semen Padang Hospital)
7.Arya, 24 tahun (Semen Padang Hospital)
8.(masih proses pencarian untuk dievakuasi)

Petugas Pusdalops PB BPBD Padang kepada awak media mengatakan, masih ada satu korban dalam posisi terjepit di timbunan longsor yang masih proses pencarian untuk segera dievakuasi. (*)

Sumber: