Musda XI DPD I Golkar Jambi, Agus Rubiyanto Jadi Penantang CE

BACA JUGA:Hajar Yaman 4-1, Indonesia Lolos ke Piala Dunia U-17 2025

"Golkar itu partai besar. Sehingga ukurannya apakah CE berhasil menambah kursi Golkar pada Pemilu kemarin atau tidak. Kalau stagnan bisa saja ini menjadi evaluasi kader," sebutnya.

Namun semua akan kembali kepada para pemilik suara pada Musda nanti yakni DPD II Kabupaten/kota. Sebagai partai terbuka, dinamika politik bisa saja makin memanas jelang pelaksanaan Musda. "Kita akan lihat dinamikanya jelang Musda nanti. Siapa yang akan menguat, maka itulah yang akan memimpin Golkar," katanya.

BACA JUGA:Pleno Rekapitulasi KPU Rampung, Dedy-Dayat Menangi Pilkada Bungo

Berbeda dengan Arfai yang menilai kalau  Agus Rubiyanto agak sulit untuk meraih kemenangan menghadapi CE. Meskipun Agus Rubiyanto tetap bisa menjadi calon.

"Dinamika yang ada selama ini menurut saya, lebih pada dinamika kader Golkar dan elit teras Golkar untuk membaca peta politik," katanya.

Menurutnya itu dilakukan sebagai strategi untuk memperkokoh elit dan kader Golkar nantinya. "Cek Endra secara modal politik masih kuat untuk dikalahkan, ditambahkan lagi dengan posisinya sebagai anggota DPR RI yang mempunyai kekuatan dalam jajaran elit Golkar tingkat  pusat," katanya.

BACA JUGA:Sebar Foto Hoax Lokasi Wisata Kerinci, Perempuan Ini Berurusan dengan Polisi

Selain itu, tambahnya, dalam kepemimpinan CE tidak terdapat catatan buruk yang dapat melemahkan kredibilitas personalnya. "Jadi saya pikir Cek Endra masih cukup kuat," pungkasnya. (aiz)

Sumber: