>

Bawaslu Jambi Libatkan LAM Dalam Pengawasan Pemilu Dan Pencegahan Politik Uang

Bawaslu Jambi Libatkan LAM Dalam Pengawasan Pemilu Dan Pencegahan Politik Uang

Bawaslu Jambi Libatkan LAM Dalam Pengawasan Pemilu Dan Pencegahan Politik Uang--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Bawaslu Provinsi Jambi menggelar pertemuan dengan Pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi, Kamis (29/09). pertemuan dihadiri langsung Ketua Lembaga Adat Melayu Jambi Hasan Basri Agus (HBA) beserta pengurus.

Rombongan Bawaslu yang di pimpin Fachrul Rozi, Muhammad Hapis, Ari Juniarman ini datang membawa misi pengembangan pengawasan partisipatif Pemilu 2024. Ketiga pimpin Bawaslu Jambi ini di dampingi Kabag Pengawasan dan Humas Yanita Kusuma serta Kabag Penanganan Pelanggaran, Penyelesaian Sengketa Proses dan Hukum Eka Vita Nahdiati. 

Dalam pertemuan tersebut, Fachrul Rozi selalu Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Masyarakat menyampaikan maksud dan tujuan dalam pertemuan antara Bawaslu dengan LAM Jambi. 

Pertama Bawaslu Provinsi Jambi bersilaturahmi dengan pengurus Lembaga Adat Melayu Jambi. Kedua Bawaslu Provinsi Jambi ingin membangun kerja sama antara dua lembaga dalam rangka menyikapi penyelenggaraan Pemilu 2024.

"Selain membangun kerjasama, kami juga ingin melibatkan LAM dalam pengembangan pengawasan partisipatif serta upaya pencegahan praktek politik uang,” ujarnya. 

Selain itu, Bawaslu Provinsi Jambi juga ingin mengajak LAM untuk bersama-sama melakukan pengawasan partisipatif, termasuk dalam mensosialisasikan pencegahan politik uang.

“Kami berharap ada aturan yang dikeluarkan oleh Lembaga Adat Melayu Jambi terkait politik uang, yang secara hukum agama dan hukum positif dilarang dilakukan,” ajak pria yang akrab disapa Paul ini. 

 

Tak jauh berbeda, Anggota Bawaslu Provinsi Jambi Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Datin Ari Juniarman menjelaskan bahwa politik uang masih menjadi momok dalam pelaksanaan Pemilu maupun Pemilihan Kepala Daerah.

“Pertemuan pada pagi hari ini adalah Bawaslu Provinsi Jambi ingin berdiskusi membahas permasalahan fenomena politik uang ini, dan masih mencederai demokrasi kita, sehingga dari pertemuan ini ada langkah-langkah strategis yang bisa kita buat bersama, untuk meminimalisir bahkan menghilangkan praktek politik uang,” jelas mantan Ketua Bawaslu Kota Jambi ini. 

Ia juga berharap ke depan terbangun kerja sama antara Bawaslu Provisi Jambi dengan Lembaga Adat Melayu Jambi. “Dengan terbangunnya kerja sama ini, dapat bersama-sama mensosialisasikan himbauan atau aturan-aturan yang dapat disampaikan ke seluruh negeri Jambi terkait dengan politik uang,” harap Ari Juniarman ini.

Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Melayu Jambi  Datuk Temenggung Putro Joyodiningrat, Hasan Basri Agus  menyambut baik dan apresiasi kedatangan Bawaslu Provinsi Jambi ke LAM Jambi dalam rangka melakukan pengawasan partisipatif pada penyelenggaraan Pemilu 2024. 

“Diharapkan dari pertemuan Bawaslu dengan LAM, LAM dapat berperan dan bisa membantu dalam kesuksesan Pemilu yang akan datang, dan nanti akan ditindaklanjuti dengan adanya MoU, untuk selanjutnya akan ditindaklanjuti untuk pelaksanaan di lapangan,” pungkasnya. (aiz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: