>

Kades Diadukan ke Bupati

Kades Diadukan ke Bupati

Diduga Lakukan Penyimpangan

SAROLANGUN - Warga Desa Napal Melintang Kecamatan Limun mengadukan Kades Napal Melintang, Yanto, ke Bupati Sarolangun. Surat pengaduan warga disampaikan ke Bupati kemarin (2/1) melalui Bagian Umum Pemkab Sarolangun. Pengaduan ini, karena warga menilai tindak tanduk tingkah laku Kades sudah merugikan masyarakat setempat.

            Kopian surat pengaduan yang diserahkan tokoh masyarakat Napal Melintang, Sopian, menyebtukan beberapa poin kesalahan fatal yang dilakukan oknum Kades. Seperti penyimpangan proyek PPIP (Proyek Pemberdayaan Infrastruktur Pedesaan) tahun 2012, senilai senilai Rp 250 juta.

            Dalam kesepakatan awal berdasarkan hasil musyawarah masyarakat dan kesepakatan Kades, OMS (Organisasi Masyarakat Setempat), konsultan dan camat Limun, diputuskan pembangunan jalan melalui proyek PPIP dilaksanakan dari Dusun Tinggi ke Dusun Dalam sepanjang 577 meter. Karena jalan itu dinilai dibutuhkan masyarakat.

            Kades memerintahkan warganya untuk mengambil pasir dan batu untuk pembangunan jalan. Kemudian OMS bersama Kades mengajukan pencairan dana 40 persen atau senilai Rp 100 juta. Setelah pencairan pertama terwujud, Kades dan OMS membatalkan kesepakatan awal, dan mengalihkan jalan ke Dusun Napal Melintang tanpa ada musyawarah dan persetujuan masyarakat.

            Pertengahan Desember, OMS dan Kades mengajukan pencairan 30 persen sebesar Rp 75 juta. Jadi dana yang cair berjumlah Rp 175 juta. Sedangkan realisasi di lapangan hingga 28 Desember 2012 lalu yang ada hanya tumpukan pasir dengan batu, namun pekerjaannya nol persen.

            ‘’Kades Napal Melintang setiap triwulan telah memotong 300 kg raskin kemudian dijual dengan harga Rp 6 ribu perkilogram. Sedangkan masyarakat sangat membutuhkan bantuan tersebut. Bahkan, dalam pelaksanaan program Serjusade, isteri Kades dijadikan bendaharawan sekaligus bendaharawan PPIP,’’ sungut Yanto.

            Karenanya, harapanya, Bupati dan instansi terkait hendaknya menindaklanjutinya. ‘’Masyarakat menilai Kades tidak layak lagi memimpin Desa Napal Melintang,’’ sebut seraya menunjukan surat aduan dengan berbagai point aduan yang ditandatangani 33 warga yang hadir dalam musyawarah tentang tindak tanduk Kades Napal Melintang.

(zha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: