Jokowi Eksekusi Tiga Ruas Jalan Rusak di Sumut, Ini Lokasinya

MEDAN, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Presiden Jokowi akan mengeksekusi tiga ruas jalan rusak di Sumut (Sumatera Utara) dengan dana pusat atau APBN.

 

Hal ini dilakukan usai Presiden Jokowi meninjau kerusakan jalan daerah di Sumut pada Rabu (17/5/2023).

 

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dikutip dari keterangan resminya mengatakan, ada tiga ruas jalan di Sumut yang akan diperbaiki pemerintah pusat.

 

Pertama yaitu ruas Jalan Gunting Saga - Teluk Binjei dengan panjang 50an km .

 

Kedua ruas Jalan Teluk Binjei - Tanjung Leidong di Kabupaten Labuhan Batu Utara dan

 

Ketiga ruas Jalan Sei Rakyat - Sei Berombang di Kabupaten Labuhan Batu.

 

BACA JUGA:Saku Warga Medan Terguncang Menyusul Naiknya Tarif Tol, Hutama Karya: Ini Nunda Sejak 2019

 

Tiga ruas jalan ini diusulkan untuk ditangani agar dapat meningkatkan akses menuju sentra produksi pertanian dan perkebunan dari pusat kegiatan masyarakat di Sumut.

 

Ruas jalan daerah yang diusulkan untuk ditangani melalui Inpres Jalan Daerah pada TA 2023 ini akan mulai dikerjakan Juli 2023.

 

Menteri Basuki mengatakan perbaikan jalan daerah ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah yang telah dikeluarkan oleh Presiden pada Maret 2023.

 

Inpres Jalan Daerah bertujuan menangani jalan-jalan non nasional yang rusak dan meningkatkan kemantapan jalan daerah di seluruh Indonesia melalui bantuan APBN.

 

Presiden Jokowi saat kunjungannya ke Sumut Rabu (17/5) mengatakan di wilayah Sumut ada 2.600 km jalan nasional dimana 260 km diantaranya mengalami kerusakan.

 

Kemudian dari 3.005 km jalan provinsi, 340 km diantaranya rusak.

 

"Jalan kabupaten ini banyak yang rusak. Dari 33.000 km, jalan yang rusak kira kira 13.000 km, salah satunya di Labura. Di sini ada 13 km, kemudian menuju Tanjung Leidong itu ada 17 km lagi dengan keadaan kurang lebih sama seperti ini," kata Presiden Jokowi

 

Menurut Presiden Jokowi, perbaikan jalan rusak di Sumut akan segera dikerjakan dan akan dibagi antara pemerintah pusat dan daerah.

 

"Ini yang segera kita perbaiki. Dimulai paling lambat Juli. Dan semua di Sumut tetap sama, kita bagi ada yang dikerjakan Pak Gubernur, ada yang dikerjakan Pak Bupati. Ada yang diambil alih Pusat untuk ruas yang kira-kira pemerintah provinsi, kabupaten atau kota tidak punya kemampuan untuk mengerjakan," ujar Presiden Jokowi. (dpc)

Sumber: