Batas Bungo Belum Jelas

Batas Bungo Belum Jelas

MUARA BUNGO - Meski sudah dilakukan pertemuan terkait tapal batas antara kabupaten Bungo dengan Darmasraya, Sumbar, dan juga Bungo dengan Tebo, namun belum juga ada kesepakatan yang telah diambil hingga saat ini.

Kabupaten Bungo menganggap Darmasraya tidak mengindahkan kesepakatan waktu untuk penetapan titik koordinat yang disepakati saat melakukan pertemuan di Bukit Tinggi sebelumnya.

Asisten I Setda Bungo Tobroni Yusuf kepada harian ini mengungkapkan hal tersebut. Katanya, walau sudah ada kesepakatan bersama untuk turun ke lapangan menentukan titik koordinat. Hal tersebut tidak terwujud lantara pihak Darmasraya tidak melakukan hal tersebut.

“Pihak Darmasraya tidak komitmen, tidak satupun yang hadir pada hari yang telah ditentukan. Pihak kita hadir semua,” ungkap Tobroni, seraya mengaku bahwa kesepakatan turun bersama ke lapangan adalah dibuat bersama sebelumnya di Bukit Tinggi.

Atas sikap tak koperatifnya Darmasraya itu, Tobroni mengaku sudah menyampaikan perihal tersebut kepada Kemendagri. “Jangan sampai nanti kita yang disalahkan, sebab kita sudah berusaha komitmen,” akunya.

Lalu dimanakah batas Bungo yang sebenarnya menurut Pemkab Bungo ? Tobroni mengaku tak tahu persis. Makanya kata Dia butuh bersama turun ke lapangan. Kalau merujuk dengan tugu yang ada saat ini, menurut Tobroni itu bukan batas daerah, melainkan hanya tugu selamat datang dari masing-masing pihak, dan itu boleh-boleh saja.

“Kalau batas bukan itu, kalau batas harus  ada kesepakatan bersama. Tapi kalau itu nantinya tak juga disepakati, maka pusat yang akan ambil alih,” tuturnya.

Sementara itu terkait batas Bungo dengan Tebo, menurut Tobroni sejauh ini juga belum sepenuhnya tuntas. Jika melihat aturan katanya, sebenarnya sudah jelas batas adalah batas alam, seperti sungai Alai. Tetapi belakangan warga Tebo yang membeli tanah di wilayah Bungo dipinggir perbatasan juga menginginkan batas digeser hingga batas tanah yang dibeli tersebut. “Itulah yang terjadi saat ini, padahal batas sudah jelas batas alam, itu juga sudah kita sampaikan ke Provinsi,” tukasnya.

(ari/jenn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: