Andi Mundur dari Menpora
Terkait kasus itu, Jero meminta semua Menteri, termasuk dirinya agar lebih berhati-hati dalam membuat kebijakan,\"Kedepan harus lebih berhati-hati, karena Menteri itu membuat kebijakan, sementara detail kontrak dijalankan di bawah. Tidak tahu bagaimana. Nah itu yang bahaya,\" ungkapnya.
Menurut mantan Menteri Pariwisata ini, seorang Menteri biasanya memang tidak tahu detil sebuah kontrak proyek. Itu karena kesibukan seorang Menteri sehingga tidak bisa terlibat secara langsung.
\"Biarpun ada koordinasi, tapi tetap saja tidak tahu detilnya di lapangan. Jadi mestinya (kasus) itu kesalahan di bawah,\" lanjutnya.
Sementara itu, suara-suara mengenai pengisi kursi menpora mulai bermuculan. Anggota Dewan Pembina PD Ahmad Mubarok menyatakan sempat sempat menyinggung sejumlah nama yang sempat beredar menjadi calon menpora. Diantaranya, dua politisi Demokrat Ramadhan Pohan dan Chotibul Umam Wiranu. \"Tapi, sekali lagi semua hak prerogative presiden,\" tandasnya.
Pembahasan, lanjut dia, baru akan dilakukan untuk posisi sekretaris dewan pembina yang juga ditinggal Andi. Menurut dia, rapat bersama jajaran dewan pembina akan segera diagendakan. Dari 29 nama di institusi yang diketuai SBY itu, dia menilai, salah satu nantinya bisa ditunjuk. \"Nanti kita bareng rapat dengan Pak SBY,\" kata Mubarok.
(fal/wir/dyn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: