Pusat Gelontorkan Rp 36 M

SUNGAIPENUH – Kementerian Pendidikan Nasional melalui Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) menggelontorkan dana sebesar Rp 36 Miliar untuk pembangunan politeknik di Kota Sungai Penuh. Politeknik negeri tersebut akan memiliki 4 program studi yakni, program studi ke PU-an, program studi Kehutanan, program studi Kesehatan dan program studi Pariwisata.

Pendirian Politeknik negeri di Kota Sungai Penuh ini sepenuhnya menggunakan anggaran APBNP 2013 yang berasal dari anggaran. Politeknik negeri tersebut akan dibangun di Desa Koto Lolo, Kecamatan Pesisir Bukit, tepatnya dilahan bekas gedung Sekolah Guru Olahraga (SGO) dan lahan sekitarnya seluas 2 hektar.

Walikota Sungai Penuh, Prof Dr H Asafri Jaya Bakri MA, bersama Dr Rizal Djalil didampingi sejumlah pejabat Kota Sungai Penuh Senin (7/4) kemarin meninjau langsung lokasi rencana pembangunan Politeknik negeri Kota Sungai Penuh di Koto Lolo.

Disela-sela peninjauan lokasi Walikota menyampaikan harapan agar proses pembangunan Politeknik Kota Sungai Penuh bisa dilaksanakan sesegera mungkin. “Kita berharap prosesnya bisa dipercepat, saya harapkan SKPD terkait agar pro aktif. Lokasi ini sesuai dengan RTRW Kota Sungai Penuh,” sebut Walikota.

Sementara itu, anggota BPK RI, Dr Rizal Djalil, mengatakan lokasi rencana pembangunan Politeknik Negeri di Koto Lolo cukup strategis. Dia mengharapkan pemkot Sungai Penuh agar segera menyerahkan salinan sertifikat tanah lokasi agar diteruskan ke pihak Kemendiknas RI untuk proses lebih lanjut.

“Politeknik ini luas lahannya paling tidak 2 hektar, tapi untuk tahap awal bisa 1 hektar, nantinya salinan fotokopi sertifikat lahan akan kita sampaikan ke pusat,” jelasnya.

Politeknik Negeri Sungai Penuh akan diisi program studi D4. Dana pusat sebesar Rp 36 miiliar nantinya akan digunakan untuk pembangunan gedung dan sarana prasarana lain.

(dik)

Sumber: