2015, PNS Kota Dapat TKD
Bagaimana penjelasan soal nilai APBD 2015 yang meleset dari target?
Memang APBD 2015 hanya Rp 1, 45 Triliun sekian. Sebenarnya ini tak meleset dari target PAD kita Rp 1, 5 T seandainya DAK dan DAU kita tak dikurangi pusat. DAK kita dijadikan nol, tak ada sama sekali.
Lalu berapa target PAD yang akan ditetapkan untuk 2015 mendatang?
Tahun ini kita naik menjadi Rp 194 Miliar. Tahun 2015 mendatang, target PAD dinaikkan menjadi Rp 294 Miliar. Makanya saya katakan kepad SKPD, sanggup tidak mencapai ini. Kalau tidak sanggup, ajukan surat pengunduran diri dan saya akan cari yang sanggup.
Lalu, di bidang Pendidikan, kebijakan apa yang sudah diambil?
Di pendidikan, kami tidak memungut apapun dan menghapus uang komite karena diduga jadi ATM Kepala Sekolah. Banyak Kepala Sekolah yang teriak, namun kami tetap kekeuh dengan komitmen melarang. Selain itu, kami juga menetapkan wajib belajar 12 tahun dan sekolah pemerintah sudah dibebaskan biaya sekolah. Lalu kuota sekolah negeri juga ditambah.
Bagaimana dengan banyaknya sekolah yang bangunannya terbuat dari kayu di dalam Kota Jambi?
Memang ada sekitar 30 sekolah kayu di Kota Jambi. Nah, untuk satu sekolah saja kita butuh Rp 25 M untuk membangunanya menjadi beton. Sementara ada 30 sekolah yang kayu di kota. Habis dana kita nanti. Namun ini tetap dijadikan permanen cuma tak bisa sekaligus. Kami musti berlakukan bergantian. Yang jelas semua sekolah kayu akan ditangani.
Seperti apa kebijakan untuk di bidang Kesehatan?
Bidang Kesehatan, banyak sekali keluhan dan permasalahan dari masyarakat. Pelayanan buruk untuk penanganan emergency di rumah sakit. Kami sudah tegaskan kepada pihak rumah sakit, ini tak perlu ditanya nama dan alamat dan ada uang atau tidak. Layanan harus diberikan. Apakah dia punya BPJS atau tidak, itu tak perlu ditanyakan. Cukup melampirkan surat keterangan tak mampu dari RT, maka masyarakat harus mendapatkan pelayanan sama dengan peserta BPJS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: