Kisruh Dirut RSUD RM, Aprianto Mudur Sebelum Dilantik

Iwan Henrdrawan Kembali Jabat Plt Dirut RSUD RM

JAMBI- Kisruh pelantikan Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provisi Jambi Raden Mattaher (RM) telah terselesaikan. Kisruh ini terjadi sejak pelantikan 2 Februari lalu. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi, Husairi mengatakan, jabatan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama RSUD RM masih dijabat oleh drg. Iwan Hendrawan.

“Iya tetap dijabat Pak Iwan Hendrawan,” katanya.

Iwan Hendrawan tetap menjadi Plt Direktur Umum RSUD RM karena pejabat yang baru ditunjuk oleh Gubernur Jambi mengundurkan diri sebelum dilakukan pelantikan.

Husairi tidak menyebutkan apa yang menjadi alasan dari dr Aprianto  mengundurkan diri. 
“Yang bersangkutan mengundurkan diri, karena Iwan Hendrawan belum diberhentikan sebagai Plt, makanya Dia kembali menjabat,” ungkapnya.

Ketika ditanya kapan akan dilakukan penunjukan Direktur RSUD RM definitive, Husairi mengatakan, penunjukan tergantung kepala daerah (Gubernur Jambi,red).

“Saat ini belum ada arahan penunjukan atau rekomendasi nama yang diajukan Gubernur,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, pada pelantikan pejabat eselon 3 dan 4 dilingkungan pemerintah Provinsi Jambi, nama Dokter Utama dan Direktur Utama RSUD RM dibacakan oleh pemabwa acara.

Namun, pada pembacaan sumpah jabatan, hanya Dokter Utama yang hadir. Dan dr Aprianto yang ditunjuk sebagai Direktur Utama RSUD RM tidak hadir pada pengukuhan jabatanya itu. Alhasil pelantikan batal dilakukan. Dan jabatan Plt Direktur Utama RSUD RM dikembalikan kepada drg Iwan Hendrawan.

(nur)

Sumber: