PT Pelni Minta Maaf, Praktisi Hukum: Harusnya Dibuktikan dengan Mengizinkan Kajian
Opik mengatakan, pihaknya telah melakukan tindak lanjut atas peristiwa tersebut secara serius dan objektif dengan berpedoman pada nilai Pancasila.
“Kami telah melakukan klarifikasi kepada pihak-pihak yang terkait langsung,” ucap Opik.
PT Pelni juga mengaku meminta maaf atas kegaduhan kegiatan kajian jelang Ramadhan yang dilakukan oleh Badan Kerohanian Islam (Bakis) Pelni. “Kami sekaligus meminta maaf kepada segenap stakehoder dan masyarakat atas kegaduhan yang terjadi,” ucap Opik. (jpg)
Sumber: www.fajar.co.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: