DISWAY BARU

Mencuat! Isu Tawar Menawar Jabatan Kepsek di Kota Jambi, Begini Kata Plt Kadisdik

Mencuat! Isu Tawar Menawar Jabatan Kepsek di Kota Jambi, Begini Kata Plt Kadisdik

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi, Jaelani--

“Karena sifatnya subjektif, kami kembali mengingatkan agar jangan hanya formalitas. Kami ingin hasil seleksi benar-benar clean and clear, tidak ada intervensi. Yang terpilih harus benar-benar orang terbaik untuk memimpin sekolah,” ujarnya.

Fahrul juga menyoroti pentingnya evaluasi terhadap para kandidat yang memiliki rekam jejak kurang baik.

“Kandidat yang sebelumnya pernah bermasalah, baik dengan Inspektorat maupun aparat penegak hukum, sebaiknya diberi catatan khusus. Kalau perlu, cukup dijadikan guru biasa saja, jangan kepala sekolah. Jangan sampai orang yang bermasalah justru diberi panggung, sementara yang berprestasi tersingkir,” tambahnya.

Ia menegaskan, hingga saat ini belum ada Surat Keputusan (SK) pengangkatan kepala sekolah yang keluar, sehingga DPRD belum bisa memastikan kebenaran berbagai isu negatif yang beredar di masyarakat.

“Isu-isu itu memang sudah menyebar ke mana-mana, tapi kami tidak bisa memastikan benar atau tidak. Karena itu, kami mendorong Inspektorat dan pengawas sekolah untuk memberi masukan terbaik demi memastikan seleksi berlangsung objektif dan transparan,”  tutup Fahrul.

Sebelumnya, pelantikan serentak kepala sekolah negeri di seluruh jenjang TK, SD, dan SMP Kota Jambi dijadwalkan pada akhir November 2025.

Wali Kota Jambi Maulana, belum lama ini mengungkapkan, terdapat 192 posisi kepala sekolah yang akan diisi, terdiri dari 5 TK, 162 SD, dan 25 SMP negeri di bawah naungan Pemerintah Kota Jambi.

“Kami targetkan seluruh proses seleksi selesai pada akhir November. Setelah itu, para kepala sekolah terpilih akan dilantik secara serentak, sehingga bisa segera menjalankan tugas di awal Desember,” tegas Maulana. (*)

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: