Semarak SIGINJAI 2025 Sukses Digelar, Hasilkan Transaksi UMKM Lebih dari Rp 829 Juta
Semarak SIGINJAI 2025 Sukses Digelar, Hasilkan Transaksi UMKM Lebih dari Rp829 Juta-Foto: Istimewa-
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Semarak Ekonomi dan Keuangan Syariah Negeri Jambi (SIGINJAI) Tahun 2025 resmi ditutup dengan meriah pada Minggu (4/5) malam di Mall Jamtos. Acara penutupan dihadiri oleh Wakil Walikota Jambi, Diza Hazra Aljosha, menandai momentum penting dalam pengukuhan komitmen untuk mengembangkan ekosistem ekonomi syariah yang kuat dan berkelanjutan.
SIGINJAI 2025, yang merupakan road to FESYAR Sumatra 2025 dan KKI x FEKDI 2025, berhasil menjadi wadah kolaborasi yang mempertemukan berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah, lembaga keuangan syariah, pelaku UMKM, akademisi, komunitas, hingga pondok pesantren. Bank Indonesia mengambil peran sentral sebagai Hamzah Washal, menjembatani sinergi untuk menggerakkan ekonomi syariah di Provinsi Jambi.
BACA JUGA:14.490 Lulusan SMK Tahun 2025 Siap Untuk “BMW”
Mengusung tema "Sinergi Ekonomi dan Keuangan Syariah Memperkuat Stabilitas dan Kemandirian Ekonomi Jambi," SIGINJAI 2025 menyajikan beragam kegiatan menarik selama lima hari, sejak 30 April 2025. Rangkaian acara tersebut meliputi pameran UMKM unggulan Jambi dan jasa keuangan syariah, talkshow inspiratif dengan para pakar dan pelaku industri, pendampingan sertifikasi halal bagi UMKM, kajian Islami bersama Ustadz Faris BQ dan Ustadz Subki, serta kompetisi unik seperti Sharia & Coffee Competitions.
BACA JUGA:Turun Drastis! Ini Harga BBM Pertamina, Shell, BP dan Vivo di Pekan Pertama Mei 2025
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Warsono, menyampaikan bahwa kegiatan pameran UMKM unggulan Jambi pada SIGINJAI 2025 diikuti oleh 63 UMKM yang terdiri dari berbagai sektor, termasuk makanan dan minuman, wastra/fashion, kriya, serta komoditas kopi unggulan Jambi. “Selama empat hari pelaksanaan, total penjualan seluruh UMKM mencapai kurang lebih Rp 829.167.400 dan angka ini belum termasuk penjualan pada hari penutupan. Peningkatan penjualan ini menjadi angin segar bagi UMKM Jambi untuk terus meningkatkan kapasitas mereka,” katanya.
Warsono juga menekankan bahwa percepatan pengembangan UMKM dan ekonomi keuangan syariah di Jambi membutuhkan sinergi dari berbagai pihak. Oleh karena itu, Bank Indonesia akan terus berkolaborasi dengan Pemerintah daerah dan otoritas terkait untuk mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah guna mendukung tercapainya visi untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah global.
Sementara itu, Wakil Walikota Jambi, Diza Hazra Aljosha, dalam sambutannya pada acara penutupan, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Bank Indonesia dan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan SIGINJAI 2025. Beliau menekankan bahwa Pemerintah daerah akan terus mendukung pengembangan ekonomi syariah sebagai salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi daerah, dan antusiasme masyarakat yang tinggi menjadi penyemangat untuk terus menghadirkan program-program yang bermanfaat bagi pengembangan UMKM dan literasi keuangan syariah. (*/kar)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


