JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Innalillahi wainnailaihi rojiun. Jelang kepulangan jemaah haji ke tanah air, kabar duka kembali datang dari tanah suci. Jemaah haji provinsi Jambi yang meninggal dunia bertambah dengan meninggalnya seorang jemaah haji dari Kloter BTH 22 Provinsi Jambi dari Kabupaten Tebo yang bergabung pada Maktab 23 Sektor Syisyah, Arab Saudi atas nama Fatimah Wiryo Kromo berusia 90 tahun dengan nomor porsi 0500059093.
“Innalaillahi wainna olaihi rajiun telah meninggla dunia ibu Fatimah Wiryo Kromo di RS King Faisal Arab saudi pukul 03.00 WAS.” Demikian dilaporkan oleh Ketua Kloter BTH 22, H. Syakroni Mansyur Daud kepada Pembantu Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPPIH) Provinsi Jambi melalui Whatsapp Grup.
Catatan yang tertulis dalam Sertifikat Kematian (Certificate of Death) dari Indonesia Medical Mission menyatakan bahwa almarhumah meninggal dunia pada Kamis (13/7) pukul 03.00 Waktu Arab Saudi (WAS) di Rumah Sakit King Faisal setelah mengalami kondisi Syok Septik.
Dilansir dari alodokter.com dijelaskan bahwa Syok Septik merupakan salah satu kondisi darurat yang ditandai dengan terganggunya aliran darah akibat infeksi. Kondisi ini dapat menimbulkan kerusakan organ dan bahkan kematian.
Jemaah haji yang berasal dari Desa Tebing Tinggi Kecamatan Tebo Tengah tersebut menjadi jemaah haji kesepuluh yang wafat di tanah suci dari Provinsi Jambi. Sebelumnya jemaah haji Jambi yang telah meninggal dunia di tanah suci atas nama:
1. Umi Kalsum binti Abu Kasim berusia 60 tahun pada Kloter BTH 22 dari Kabupaten Tebo wafat pada Rabu, 21 Juni 2023 atau 3 Zulhijah 1444 H Arab Saudi pukul 11.00 Waktu Arab Saudi (WAS) di KKHI Mekkah;
2. Erlinda Roeslinur Mansur berusia 68 tahun dari Kabupaten Merangin pada Kloter BTH 20 wafat pada pada 9 Zulhijah 1444 H atau 27 Juni 2023 pukul 19.20 WAS di Arafah;
3. Syaripuddin bin Mat Sti pada Kloter BTH 21 dari Kabupaten Kerinci yang meninggal dunia pada Rabu, 28 Juni 2023 pukul 13.45 WAS di Mina;
4. Rustam Bin Abdul Rajak berusia 81 tahun dari Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada Kloter BTH 17 yang wafat pada Kamis, 29 Juni 2023 pukul 12.57 WAS di Mina;
5. Tego Waluyo Bin Karto berusia 62 tahun asal Kabupaten Sarolangun pada Kloter BTH 20 yang wafat pada 14 Zulhijah 1444 H atau 2 Juli 2023 pukul 08.20 WAS di Mekkah;
6. Hari Sugiharjo Soehari Wiryosiswanto berusia 65 tahun dari Kota Jambi yang wafat pada Senin, 3 Juli 2023 pukul 23.00 WAS di Mekkah;
7. Seral Badu Stu berusia 65 tahun pada Kloter BTH 24 dari Kabupaten Kerinci yang wafat pada Rabu, 5 Juli 2023 di Mekkah;
8. Mat Rum Mat Ripat dari Kloter BTH 21 dari Kabupaten Kerinci yang wafat di Mekkah pada Kamis, 6 Juli 2023 di Mekkah;
9. Parjono Kromo Tani, dari KLOTER BTH 20 meninggal dunia di usia 66 tahun pada 6 Juli 2023 di Mekkah. (*)