Kemas Faried Alfarelly Wujudkan Jembatan Impian Warga, Diresmikan saat Reses

Kemas Faried Alfarelly Wujudkan Jembatan Impian Warga, Diresmikan saat Reses-Foto: Istimewa-
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Ketua DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly, meresmikan Jembatan Padang Lawas yang baru dibangun pada tahun 2024 lalu.
Peresmian ini dihadiri Anggota DPR RI, Cek Endra, Ketua DPD Partai Golkar Kota Jambi, Budi Setiawan, dalam rangka reses tahap pertama tahun 2025 di Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Sabtu (22/2/2025).
Jembatan yang menghubungkan wilayah tersebut dengan Jalan Padang Lawas-Pattimura diharapkan dapat mempermudah akses transportasi bagi warga setempat serta meningkatkan konektivitas antarwilayah. warga sebelumnya harus menempuh rute yang lebih jauh untuk menuju kedua jalan utama tersebut dan kini merasa sangat terbantu dengan adanya jembatan baru ini.
“Kami bersyukur bisa meresmikan jembatan ini, yang sangat dibutuhkan oleh warga. Diharapkan, akses transportasi menjadi lebih lancar dan memberikan dampak positif bagi ekonomi serta kegiatan sosial masyarakat,” ujar Kemas Faried dalam sambutannya.
Pada kesempatan reses tersebut, Kemas Faried juga menerima berbagai aspirasi dari warga Kelurahan Aur Kenali. Beberapa program prioritas yang disampaikan oleh masyarakat antara lain perbaikan infrastruktur, bantuan untuk UMKM, serta penanggulangan masalah banjir yang kerap mengganggu aktivitas warga setempat.
“Reses ini menjadi kesempatan bagi kami untuk mendengarkan langsung aspirasi warga dan menindaklanjuti usulan mereka. Kami akan terus memperjuangkan kebutuhan warga demi kesejahteraan mereka,” tambah Kemas Faried.
Dengan adanya peresmian Jembatan Padang Lawas dan perhatian terhadap program-program prioritas, diharapkan dapat memberikan kemajuan bagi Kelurahan Aur Kenali, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah tersebut. (hfz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: