>

Sssstt! Diam-diam PT SAS Ajukan Kembali Izin Stockpile Auduri ke Pemkot Jambi

Sssstt! Diam-diam PT SAS Ajukan Kembali Izin Stockpile Auduri ke Pemkot Jambi

Area Stockpile Batu Bara di Aurduri --

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Rencana PT Sinar Anugerah Sukses (SAS) untuk mengelola stockpile batu bara di kawasan Aurduri, Telanaipura, Kota Jambi kembali menjadi sorotan publik. 

Masyarakat sebelumnya sudah menentang rencana tersebut, dan kini isu ini kembali mencuat setelah Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih, mengungkapkan bahwa PT SAS telah mengirimkan surat permohonan izin untuk melanjutkan proyek tersebut.

Pernyataan ini disampaikan Sri Purwaningsih dalam forum silaturahmi bersama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi terpilih periode 2025-2030 di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Wali Kota Jambi, Senin malam (10/02/2025). Dalam acara tersebut, Sri menegaskan bahwa permohonan izin yang diajukan PT SAS tidak akan disetujui.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan meskipun suratnya sudah disiapkan, kami tidak akan mengirimkannya. Lokasi tersebut berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) diperuntukkan bagi pemukiman dan pertanian, bukan untuk stockpile batu bara," ujar Sri.

Sri Purwaningsih menekankan pentingnya pematuhan terhadap aturan tata ruang demi menjaga keseimbangan lingkungan dan kenyamanan masyarakat di sekitar kawasan tersebut.

Selain isu stockpile batu bara, Sri juga membahas masalah kekurangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Jambi, yang saat ini masih defisit sekitar 15 persen dari total luas wilayah yang seharusnya. Ia mengingatkan bahwa konversi lahan untuk pembangunan perumahan harus diperhatikan agar tidak mengurangi ruang terbuka hijau yang vital bagi lingkungan dan kualitas hidup warga.

"Tantangan kita ke depan adalah bagaimana menambah RTH dan melindungi yang sudah ada. Saya juga mendorong pengembang perumahan untuk fokus pada pembangunan hunian vertikal untuk mengurangi alih fungsi lahan," tegasnya.

Sri juga menyoroti keberadaan intake PDAM di kawasan Aurduri yang harus dijaga agar pasokan air bersih untuk masyarakat tidak tercemar. "Intake PDAM di sana sangat vital. Kualitas air yang mengalir kepada masyarakat harus tetap terjaga," tambahnya. (hfz)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: