Ayah Bunda! Makanan Bergizi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan Anak itu Sangatlah Penting, Ini Kata Dokter
Terdapat empat kelompok prioritas pemenuhan gizi yang akan disasar yakni peserta didik, anak usia di bawah lima tahun (balita), ibu hamil, dan ibu menyusui. -ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/tom-
JAMBIEKSPRES.CO.ID - Ayah Bunda! Perlu diketahui makanan bergizi di 1.000 hari pertama kehidupan anak itu sangatlah penting.
Dokter Spesialis Gizi Klinik Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Melinda, Bandung, dr. Johanes Chandrawinata menyarankan pemberian makanan bergizi agar difokuskan di 1.000 hari pertama kehidupan atau usia 0-2 tahun.
"Bayi sejak dalam kandungan harus diperhatikan kecukupan gizinya sampai dia lahir agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, juga untuk mencapai potensi yang maksimal dari gen-nya. Jadi, seribu hari pertama itu sangat penting," katanya saat dihubungi di Jakarta, Selasa, dikutip dari Antara.
Ia menegaskan, pemberian makanan bergizi gratis juga harus memperhatikan kebutuhan gizi di setiap usia.
"Memang kalau balita itu kita harus melihat usianya berapa. Nah, bayi pun makannya berbeda, kan? Enam bulan pertama mesti diberikan ASI eksklusif, setelah enam bulan ke atas baru mulai pemberian makanan pendamping ASI, kemudian satu tahun setengah ke atas sudah bisa makanan seperti orang dewasa, tetapi disesuaikan juga untuk si bayi, jangan diberikan makanan yang terlalu keras atau pedas misalnya, sesuaikan dengan tahap tumbuh kembang si anak," paparnya.
Menurutnya, pemenuhan gizi ibu hamil juga harus benar-benar diperhatikan, utamanya terkait kecukupan asam folat yang salah satu khasiatnya dapat memperlancar ASI.
"Sebelum hamil pun ibu-ibu harus dijaga, harus cukup asam folatnya supaya kalau tiba-tiba hamil, perempuan usia subur itu kandungan asam folatnya cukup, sehingga bayinya tidak terkena risiko cacat bawaan," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: