BPJS Kesehatan Inisiasi Program Pelatihan Penanganan Luka Diabetes untuk Dokter FKTP

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - BPJS Kesehatan Cabang Jambi menginisiasi kegiatan Mentoring Spesialis Penanganan Luka Pada Pasien Diabetes Mellitus yang berlangsung Hotel Odua Weston pada Rabu (17/7/2024). Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Kabid Yankes Dinkes Provinsi, dan Ketua TKMKB Provinsi Jambi. Selain itu, seluruh dokter umum FKTP yang bekerja sama dengan BPJS dari berbagai Puskesmas, Klinik, dan Praktek Mandiri turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi dokter di FKTP dan memastikan bahwa pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat, khususnya peserta JKN, semakin berkualitas. Dengan adanya mentoring ini, diharapkan dokter-dokter umum dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan tepat dalam menangani pasien diabetes melitus yang membutuhkan perawatan luka khusus. Selain itu, juga dimaksudkan dalam rangka transformasi mutu layanan dalam program Jaminan Kesehatan Nasional

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dr. Fery Kusnadi, SpOG menekankan pentingnya pelayanan kesehatan yang terbaik bagi setiap individu. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat dan stakeholder kesehatan untuk bekerja sama dalam memastikan setiap individu mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang optimal dan merata. “Dengan komitmen ini, diharapkan bahwa pelayanan kesehatan di Jambi dapat terus meningkat, memberikan manfaat yang nyata bagi kesehatan dan kesejahteraan seluruh warga Jambi. Setiap orang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik," ujarnya.

Sementara itu, Asisten Deputi Bidang Jaminan Pelayanan Kesehatan Wilayah II, dr. Asnila Dewi Harahap, juga menyampaikan pernyataannya bahwa memberikan pelayanan terbaik untuk pasien diabetes melitus adalah prioritas BPJS Kesehatan. Pelayanan khusus bagi pasien diabetes melitus (DM) sangat penting karena kondisi ini memerlukan manajemen yang intensif dan berkelanjutan.  “Pelayanan khusus untuk pasien diabetes sangat diperlukan dengan tujuan untuk pencegahan komplikasi, karena diabetes melitus dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, kerusakan saraf, dan masalah penglihatan . Pelayanan khusus membantu dalam pemantauan dan pengelolaan gula darah yang ketat untuk mencegah atau mengurangi risiko komplikasi ini,” ujarnya saat menjadi pemateri utama dalam kegiatan tersebut.

Edukasi tentang diabetes sangat penting untuk membantu pasien memahami kondisi mereka dan bagaimana mengelolanya. Ini termasuk informasi tentang pola makan sehat, pentingnya aktivitas fisik, cara memantau kadar gula darah, dan penggunaan obat-obatan yang tepat. Pasien diabetes sering memerlukan obat-obatan atau insulin untuk mengontrol kadar gula darah mereka. Pelayanan khusus membantu dalam menentukan jenis dan dosis obat yang tepat serta memberikan pelatihan tentang cara penggunaan insulin yang benar .

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jambi, Shanti Lestari, menambahkan bahwa kegiatan Mentoring Spesialis Penanganan Luka Pada Pasien Diabetes Melitus merupakan langkah konkret dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Jambi, khususnya bagi peserta JKN yang membutuhkan perawatan luka akibat diabetes melitus. “Dengan semangat yang tinggi dan komitmen dari berbagai pihak, kegiatan ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam penanganan dan perawatan luka pada pasien diabetes melitus di Provinsi Jambi,” imbuhnya.

Adapun pemateri lain dalam kegiatan ini yaitu dr. Aywar Zamri, Sp.PD-KEMD, FINASIM yang menyampaikan tentang tata laksana dan perawatan luka pada pasien penyakit DM, dan dr.M.Roby S, Sp.B yang menyampaikan materi tentang perawatan luka modern. (*/kar)

 

Sumber: