>

Sinyal Kuat Antos-Lendra Wijaya Berpasangan di Pilwako Sungai Penuh

Sinyal Kuat Antos-Lendra Wijaya Berpasangan di Pilwako Sungai Penuh

Sinyal Kuat Antos-Lendra Wijaya Berpasangan di Pilwako Sungai Penuh--

SUNGAIPENUH, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Sinyal Kuat Antos-Lendra Wijaya Berpasangan di Pilwako Sungai Penuh

Sungai Penuh - Bacawako Alvia Santoni atau yang akrab disapa Antos berpeluang berpasangan dengan Lendra Wijaya di Pilwako Sungai Penuh. Sinyal kuat ini tampak saat Antos menerima rekomendasi dari PPP yang didampingi Lendra Wijaya.

Dikalangan elit politik Sungai Penuh juga menilai Antos akan duet dengan Lendra Wijaya yang merupakan kader partai Demokrat. Lendra juga sering bersama Antor dibeberapa kegiatan, bahkan dari pantauan Jambi Ekspres Lendra kerap ke rumah Antos. Kedekatan keduanya ini memberi sinyal dan peluang keduanya akan berpasangan maju Pilwako Sungai Penuh.

Lendra Wijaya merupakan Ketua DPRD Sungai Penuh saat ini. Ia menjadi anggota DPRD dari PAW kader Demokrat beberapa tahun lalu.  Pada pemilu legislatif lalu Lendra kembali maju, namun belum terpilih untuk kembali di legislatif periode 2024-2029. Sehingga kalangan menilai di Demokrat nama Lendra Wijaya layak untuk maju bakal calon wakil walikota mendampingi Antos.

"Ya kalau di Demokrat ada Fajran juga layak maju 02. Namun karena aturan DPRD terpilih  harus mundur jika ingin maju pilkada, maka ini menjadi pertimbangan berat bagi Fajran. Sehingga di Demokrat Lendra Wijaya yang paling potensial untuk maju Pilwako," kata Kumaini pemerhati politik 

Kumaini mengatakan ada pertimbangan yang berat bila Antos memilih Lendra Wijaya, karena Lendra memiliki basis Tanah Kampung, sedangkan Tanah Kampung juga ada bakal calon walikota Fikar Azami. Ini artinya secara basis suara akan jadi rebutan kandidat.

"Ini harus dipetakan betul oleh Antos,karena  ada kandidat kuat seperti Fikar di Tanah Kampung yang akan lebih dominan. Tapi namanya politik, bila Antos memilih Lendra tentu perahu Demokrat akan mudah diperoleh,"katanya.

Sementara itu Antos dikonfirmasi hingga berita ini diturunkan belum memberikan tanggapan.

(Hdp)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: