Menuju Akreditasi Internasional, Fakultas Saintek UIN STS Jambi Mantapkan RPS Kurikulum Berbasis MBKM dan OBE

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Dalam rangka meningkatkan kualitas kurikulum pembelajaran menuju akreditasi internasional, diperlukan penerapan kurikulum Outcome Based Education (OBE).

Fakultas Sains dan Teknologi UIN STS Jambi  mengadakan Workshop Evaluasi dan  penyempurnaan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Kurikulum OBE 7 (tujuh) Program Studi yaitu sistem Informasi, Kimia, Fisika, Biologi, Sains Informasi Geografi, Statistik dan Arsitektur berbasis kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan Outcome-Based Education (OBE) menuju persiapan akreditasi internasional ASIIN tahun 2024, kegiatan ini dilaksanakan melalui links zoom metting.

Narasumber workshop, Prof. Dr. Ir. Aman Yaman, M.Agr.Sc--

Fakultas Saintek dengan (tujuh) 7 Program Studi merupakan fakultlas dan prodi baru yang sudah mengeluarkan alumni perdana dan sudah terakreditasi BAN PT dan Lamsama, Inisiatif untuk mendorong Fakutlas dan Prodi Saintek untuk terakreditasi Internasional ini bertujuan untuk mempersiapkan lulusan yang siap kerja dan berdaya saing tinggi di era global. 

Dengan pendekatan MBKM dan OBE, mahasiswa diberikan kebebasan untuk belajar sesuai minat dan bakat mereka, sambil memastikan bahwa hasil pembelajaran mencapai standar yang telah ditetapkan.

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Iskandar, S.Ag.,M.Pd.,M.S.I .,M.H.,Ph.D menerangkan bahwa kurikulum  MBKM memberi ruang kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar kampus dan mendapatkan kredit semester. 

Ini mencakup  berbagai kegiatan, yaitu KKN,pertukaran mahasiswa, magang, penelitian, studi independen, dan proyek kewirausahaan.

Sementara itu, OBE berfokus pada pengembangan kompetensi lulusan, bukan hanya pengetahuan teoritis. 

 

Workshop yang dilaksanakan FST UIN STS Jambi--

Untuk menerapkan Kurikulum MBKM dan OBE memerlukan Dosen yang Kompeten dibidang yang memiliki skill dan pengalaman kerja ilmiah untuk mendukung proses transfer pembelajaran ke mahasiswa dengan salah satu indicator kinerja utama yang dituntut kepada dosen dalam praktek perkuliahan terkait implementasi pembelajaran kolaboratif  melalui pendekatan berbasis (Projec Based Learning) dan pembelajaran partisipatif (Case Base Learning), untuk mengimplementasi kurikulum OBE perlu terekam dalam dokumen RPS mata kuliah dalam pencapaian CP yang dapat diukur capaian CPL untuk setiap MKnya.

Workshop tersebut menghadirkan narasumber Prof Dr Ir. Aman Yaman, M.Agr.Sc dari Universitas Syiah Kuala,  hasil evaluasi dokumen RPS OBE yang diterapkan di Fakutlas Saintek perlu dilakukan penyesuai dan perbaikan yang memenuhi komponen kurikulum KKNI-KPT-OBE Fakultas Saintek yang dipayungi oleh Panduan Akademik Implementasi KPT Fakutlas Saintek UIN STS Jambi yang melingkupi penetapan capaian pembelajaran Fakutlas dari akumalasi dari jumlah dari CPL seluruh Program Studi. Adapun yang menjadi konsen RPS OBE adalah CPL yang ditetapkan di RPS wajib diukur ketercapaiannya. 

Turut hadir dalam Workshop ini adalah Wakil Dekan I Saintek, 7 Ketua dan Sekretaris Prodi, Ketua PSMF Saintek dan para dosen di lingkungan Saintek. 

"Dengan Workshop ini Fakultas dan Prodi akan melakukan penyesuaian RPS OBE untuk diujicoba dan dievaluasi capaian CPLnya di Semester genap 2024, sehingga pada semester Ganjil 2024 kurikulum OBE sudah dapat diterapkan secara total di seluruh Program studi di Fakutlas Sains dan Teknologi sebagai wujud komitmen untuk menerapkan standar Internasional menuju Akreditasi Internasional," jelas Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Iskandar, S.Ag.,M.Pd.,M.S.I .,M.H.,Ph.D. (*)

Sumber: