BPKP Kunjungi Jembatan Bentang Panjang Sei Wampu di Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan
BPKP Kunjungi Jembatan Bentang Panjang Sei Wampu di Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan --
MEDAN, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Salamat Simanullang, Deputi Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Perekonomian dan Kemaritiman, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan(BPKP) melakukan tinjauan lapangan pada lokasi proyek konstruksi Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan dan Jembatan Sei Wampu kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat didampingi oleh perwakilan BPJT Kementerian PUPR dan Project Director untuk Binjai Pangkalan Brandan PT Hutama Karya pada Jumat (11/8).
Salamat dalam kunjungannya mengatakan terdapat 2 (dua) isu dalam pembangunan proyek tersebut yaitu mengenai isu sosial pembebasan lahan, dan terkait kondisi geologi anomali tanah, kondisi tanah yang cenderung basah.
“Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan ini merupakan Proyek Strategis Nasional sehingga diharapkan dapat diselesaikan tepat waktu, semua infrastruktur Proyek Strategis Nasional diharapkan oleh Bapak Presiden dapat selesai di tahun 2024” ungkap Salamat.
Project Director Jalan Tol untuk Binjai Pangkalan Brandan PT Hutama Karya, Hestu Budi mengatakan bahwa saat ini progres konstruksi ruas jalan tol Binjai - Pangkalan Brandan secara keseluruhan sudah mencapai 86 %.
“Terkait 2 (dua) isu dalam pembangunan jalan tol ini tidak akan menjadi kendala yang berarti, namun akan ada sedikit tambahan waktu dalam penyelesaiannya,” ujar Hestu.
Selanjutnya, rombongan melakukan kunjungan pada proyek jembatan bentang panjang Sei Wampu pada proyek Tol Binjai-Pangkalan Brandan Zona II.
Jembatan ini memiliki bentang 230 meter dan main span 130 meter tanpa penggunaan pilar di tengahnya, sehingga Jembatan Sei Wampu tersebut akan menjadi jembatan rangka baja terpanjang di Jalan Tol Trans Sumatera. Jembatan ini ditargetkan untuk dilakukan uji beban pada 18 Agustus 2023.
Jembatan Sei Wampu termasuk dalam tipe jembatan Continuous Bridge Truss, dimana jembatan ini terdiri dari rangka yang menerus. Tumpuan jembatan sendiri berada di tengah bentang yang tidak terpisah.
Dengan menggunakan baja yang sepenuhnya berwarna merah, Jembatan Sei Wampu akan menjadi ikon tersendiri di Sumatra Utara, khususnya di Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: