Viral Pohon Bolong Sarang Kuntilanak di Jalur Pendakian Gunung Kerinci

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Percaya atau tidak, namun pohon bolong sarang kuntilanak di jalur pendakian Gunung Kerinci telah menjadi cerita dari mulut ke mulut bagi kalangan para pendaki.

Dan ini kembali diceritakan oleh seorang selebgram sekaligus pendaki gunung dalam akun instagramnya @jelajahkerinci.

Akun yang memiliki 27,2 pengikut itu menceritakan, sarang kuntilanak jalur pendakian Gunung Kerinci ini berada di antara Pos 3 dan Shelter 1.

“Seringkali pendaki mengalami kejadian janggal di sini,” ujar admin jelajahkerinci sambil memperlihatkan sebuah pohon besar yang bolong.

Pohon bolong ini memang akan dilewati pendaki yang akan naik dan turun Gunung Kerinci.

Disebut pohon bolong oleh para pendaki karena memang bagian bawah pohon itu bolong menyerupai gua.

Lubang dalam pohon itu gelap dan hitam, sekilas seperti gua batu.

Para pendaki sering menyebut pohon bolong ini sebagai sarang kuntilanak.

Beberapa kolom komentar kemudian diisi dengan pengalaman mereka saat lewat di sarang kuntilanak itu.

“Kita boleh berpendapat sendiri, bagi yang belum pernah ngalamin lu boleh aja bilang ngarang, tapi beda sama orang yang pernah ngalamin,” ujar akun @aanikhwan5.

Meski belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa melewati pohon bolong ini bisa mengakibatkan gejala tertentu, namun pendaki yang diwawancara Jambi Ekspres mengaku memang merinding melewati pohon bolong itu.

“Pernah suatu ketika, di pos pendakian saya diingatin sama salah satu pendaki lain, eh nanti kalo ketemu pohon bolong jangan lama-lama dilihat, bisa puyeng nanti,” cerita Andri salah satu pendaki Gunung Kerinci.

Pohon bolong ini malah tidak menakutkan jika dilewati saat gelap, sebaliknya, pohon bolong ini kata Andri lebih terasa mistis ketika dilewati saat siang hari. “Karena bolongnya kelihatan kalo siang,  kalo malam kadang ga tau juga pas lewat sana,” ujarnyanya.

Beberapa cerita beredar soal mistisnya pohon bolong sarang kuntilanak ini, ada yang menyebutkan bahwa pohon bolong itu pernah dijadikan tempat menyimpan jenazah pendaki yang hendak dibawa turun.

Meski kebenaran cerita ini masih belum terkonfirmasi, namun sebagai gua yang bisa melindungi dari cuaca buruk dan hujan, gua ini bisa saja dijadikan tempat istirahat para pendaki.

Apakah ada yang benar-benar melihat kuntilanak di pohon bolong ini? Kata Andri, semua tergantung sugesti, yang penting sebelum mendaki luruskan saja niat, untuk menikmati keindahan ciptaan Tuhan agar terhindar dari berbagai hasutan syetan.

“Kadang apa yang kita pikirkan itu yang kita lihat, sebaiknya positif thinking aja sih, itu saran dari guide yang membawa kami naik ke sana, baca doa aja banyak-banyak,” lanjut Andri yang sudah tiga kali naik Gunung Kerinci ini.

Ia dengan beberapa temannya juga sempat berfoto di pohon bolong itu meski ia tak sempat upload karena gambarnya hilang dari galeri saat membersihkan forlder. “Katanya jangan foto di sana, kita baca bismillah aja pernah foto di sana, tapi fotonya hilang, tapi kita alhamdulillah semua sehat saat pulang,” ujar Andri lagi. (dpc)


 

Sumber: