Liburan ke Bali Lebih Mudah, Berikut Progres Terbaru Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi
Terpangkas jarak Probolinggo-Banyuwangi jika tol sudah jadi--
PROBOLINGGO, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Berlibur ke Bali sepertinya bakal lebih mudah dijangkau dan tidak lagi repot-repot mengeluarkan biaya tiket pesawat.
Ini Menyusul progres terbaru perkembangan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi.
Jika nanti sudah selesai jalan tol Probolinggo-Banyuwangi sepanjang 175,40 km bisa ditempuh dengan waktu sekitar 2 jam.
Padahal selama ini jarak dari Probolinggo hingga Banyuwangi kalau lewat pantura bisa ditempuh dengan waktu 4-5 jam.
Berikut ini perkembangan terbaru pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi.
jalan tol Probowangi ini terbagi menjadi dua tahap pembangunan yaitu Tahap I, menghubungkan Probolinggo hingga Besuki sepanjang 49,68 Km, dan Tahap II, menghubungkan Besuki hingga Banyuwangi sepanjang 125,72 Km.
BACA JUGA: Update Jalan Tol Probowangi, Simpang Susun dan Gerbang Tol Paiton Sudah Mulai Dikerjakan
BACA JUGA: 10 Fakta Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Ruas Probolinggo-Besuki
Direktur Utama PT JPB, Adi Prasetyanto, yang didampingi Pemimpin Proyek Paket 1 & 2, Eva Dayana, dan Pemimpin Proyek Paket 3, Reza Kazhimi, dalam kunjungan kerja Komisaris dan Direksi Jasa Marga pada Sabtu (22/07) lalu, memaparkan pembangunan Tahap I ini terbagi atas 3 paket pekerjaan konstruksi.
Hingga pertengahan Juli 2023, progres pembebasan lahan untuk Paket 1 Gending s.d Kraksaan (12,88 Km) adalah sebesar 92,57%, Paket 2 Kraksaan s.d Paiton (11,20 Km) sebesar 82,77% dan Paket 3 Paiton s.d Besuki (25,60 Km) sebesar 84,44%.
BACA JUGA:Orang Jakarta Bisa ke Malaysia Jalur Darat Via Jalan Tol Trans Sumatera, Jumat Berangkat Sabtu Sudah di Malaka
“Progres konstruksi pun telah kami mulai sejak Februari 2023 lalu yang saat ini berjalan sesuai dengan jadwal pekerjaan yang telah disepakati. Secara keseluruhan progres konstruksi Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Tahap I Probolinggo-Besuki saat ini sebesar 2,53 %,” ujar Adi,
Adi menambahkan, jika pembebasan lahan sesuai dengan target, maka pengerjaan kontruksi untuk Tahap I s/d Paiton ditargetkan dapat selesai pada Agustus 2024. Dalam membangun jalan tol ini, PT JPB bersama kontraktor pelaksana serta konsultan pengawas dan konsultan pengendali mutu berkomitmen akan memastikan keselamatan keteknikan konstruksi, keselamatan dan kesehatan kerja, keselamatan publik hingga keselamatan lingkungan. PT JPB juga menjaga TKDN dalam proyek ini, sebanyak mungkin menggunakan sumber daya setempat dalam pekerjaan, termasuk penyediaan tenaga kerja, peralatan serta bahan dalam negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: