Capres Anies Baswedan Janjikan Jalan Tol Trans Sumatera Tetap Dilanjutkan
Capres Anies Baswedan saat foto bersama dengan Crew Jambi Ekspres Group di Graha Pena Jambi Ekspres-M Ridwan Jambi ekspres-
Sehubungan dengan percepatan itu, mereka meminta pemerintah daerah dan pemerintah desa untuk membantu kelancaran proses pembangunan jalan tol ini.
Berkaitan pembebasan lahan kata dia masih ada beberapa masalah terutama fasilitas umum yang bakal dilintasi jalan tol. Tapi, Pemprov Jambi berkomitmen untuk segera menyelesaikannya.
“Ada tanah kuburan, madrasah dan fasilitas umum lainnya maka kami koordinasi bersama Kanwil Kemenag,” ucap Arief.
Ia menambahkan, mengingat progres pekerjaan fisik yang masih rendah dan waktu pengerjaan dipercepat maka perlu dukungan dari pemerintah daerah. Belum ada masalah yang signifikan artinya masih bisa dikoordinasikan.
“Target selesainya Juli 2024. Ini kebijakan dari pemerintah, makin cepat makin bagus, yang tadinya dikontrak 20 bulan menjadi 13 bulan artinya Juli 2024 sudah bisa difungsikan,” sebutnya.
Sebelumnya, pembangunan jalan tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 di Provinsi Jambi, yang melewati dua desa, yaitu Desa Muara Sebapo dan Desa Sungai Landai, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, masih terus dilakukan. Saat ini masuk pada tahap Land Clearing atau pembukaan lahan.
Dari dua desa itu, trase jalan tol dengan total sepanjang 15,47 kilometer itu, ternyata masih ada daerah atau kawasan yang belum dibebaskan.
Terkait itu, Pemerintah Provinsi Jambi (Pemprov), sudah berkirim surat kepada Pj Bupati Muaro Jambi, untuk ikut membantu dan memfasilitasi permasalahan tersebut.
BACA JUGA:Ini Jawaban Anies Saat Ditanya: Tol Sumatera Lanjut Apa Stop?
BACA JUGA:Berkunjung ke Jambi, Anies Langsung Sambangi Jambi Ekspres
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan, progres jalan tol tersebut saat ini sudah dalam tahapan land clearing atau pembersihan.
Sejauh ini kata Sudirman, tahapan pembangunan, ada beberapa catatan, terutama terkait pembebas lahan yang belum rampung.
“Masih ada daerah-daerah yang memang belum dibebaskan. Karena ada masjid dan lahan yang dimiliki oleh perusahaan,” kata Sekda Sudirman.
“Land clearing dilakukan 10 hari yang lalu. Dan, yang masih nyangkut diupayakan untuk difasilitasi dulu oleh Pj Bupati Muaro Jambi. Target selesai pekerjaan jalan tol Jambi-Betung akhir 2024,” akunya. (aba)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: