Surga Bagi Kolektor: Koleksi Uang Langka Beri Nilai Rupiah Mencengangkan

JAMBIEKSPRES.CO.ID- Sudah jadi rahasia umum Uang Kuno kini bisa menghasilkan jutaan rupiah bagi para kolektor, investasi Uang Kuno ini juga cukup melejit akhir-akhir ini.

Nilai uang kuno biasanya semakian fantastis jika memenuhi syarat pasar terkait kelangkaan, permintaan di pasar dan nilai sejarah serta keasliannya. Berikut daftar uang kuno terlangka di Indonesia:

1. Uang Kertas Seri 1947 "De Javasche Bank" 

Uang kertas ini diterbitkan oleh De Javasche Bank pada tahun 1947, setelah kemerdekaan Indonesia. Karena jumlahnya yang terbatas dan kondisinya yang langka, uang kertas ini sangat dicari oleh kolektor.

2. Uang Logam Belanda VOC Duit 

Duit VOC Belanda adalah uang logam yang digunakan oleh Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) di Hindia Belanda pada abad ke-17 hingga ke-18. Koin ini sangat langka dan memiliki nilai sejarah yang tinggi.

3. Uang Kertas Seri 1964 "Emisi Singapura

Seri uang kertas ini dicetak oleh Pemerintah Indonesia di Singapura pada tahun 1964. Karena jumlahnya yang terbatas dan sering dianggap sebagai "uang perang", uang kertas ini menjadi sangat langka dan mahal.

4. Uang Kertas Seri 1953 "Emisi Republik Indonesia"

Uang kertas ini dicetak pada tahun 1953 oleh Pemerintah Republik Indonesia setelah kemerdekaan. Beberapa denominasi, seperti 10.000 Rupiah dan 100 Rupiah, dalam kondisi yang langka, menjadi koleksi yang dicari oleh para kolektor.

5. Uang Koin "Kepeng" 

Uang koin ini digunakan di Bali pada masa kerajaan dan memiliki nilai sejarah yang tinggi. Karena umurnya yang sangat tua dan kondisi yang langka, uang koin "Kepeng" menjadi salah satu yang paling dicari oleh para kolektor.

Inilah deret uang kuno langka Indonesia yang memiliki nilai jutaan rupiah, namun penting untuk diingat bahwa harga uang kuno juga dapat bervariasi sesuai dengan kondisi, kelangkaan dan permintaan di pasar.

Oleh karena itu, jika anda memiilki uang kuno yang ingin dijual atau diinvestaaikan ada baiknya untuk lebih dulu berkonsultasi dengan ahli numismatic yang berpengalaman. (*)

Sumber: