Terima Surat dari Nabi Muhammad SAW, Begini Respon Raja Romawi dan Persia. Fakta Peradaban yang Disembunyikan
Surat Nabi Muhammad SAW untuk Raja Romawi dan Raja Persia-Foto: tangkap layar Youtube Kajian Islam Channel-
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Nabi Muhammad SAW pernah mengirim surat kepada kaisar atau Raja Romawi dan Raja Persia. Apa saja isinya? Kita mulai dengan merunut perjalanan sejarahnya.
Mengutip dari akun Youtube Kajian Islam Channel, Ustadz Felix Siauw dalam ceramahnya berjudul Mengungkap Fakta Sejarah Peradaban Besar Yang Sengaja Disembunyikan, mengatakan ada beberapa episode yang berlaku di tengah dunia.
Episode pertama yaitu Imperium Persia tahun 550 SM - 651 M selama 1201 tahun.
Persia ketika itu menguasai Turki, Yunani, Mesir, dan beberapa wilayah dekat Rusia.
Episode kedua yaitu Imperium Romawi dari tahun 27 SM - 1453 M berkuasa selama 1460 tahun.
Romawi menguasai laut mediterania, mulai dari Spanyol, Inggris, Perancis, Itali, Eropa Timur dan perebutan kekuasaannya adalah Turki. Kemudian Romawi juga menguasai Mesir hingga Marokko.
Episode ketiga adalah episode Islam pada 633 Masehi atau Tahun 1 Hijriyah.
Episode ini kata Ustadz Felix Siauw menjadi fakta sejarah peradaban yang disembunyikan, tidak banyak dipublikasi dalam sejarah dunia, tidak banyak dipelajari di sekolah padahal episode ini lebih besar kekuasaannya dan lebih besar pengaruhnya.
Pada episode ini, jadi awal sejarah terbentuknya Negara Daulah Islam Nabawiyyah yang berada di daerah Madinah. Madinah ketika itu berada di antara Romawi dan Persia.
Pada tahun 1 Hijriah ini, juga terjadi perang yang sangat besar antara Romawi dan Persia.
Saking besarnya, perang ini langsung menjadi trending topik di kalangan para sahabat pada waktu itu.
Kata Ustadz Felix Siauw, pembahasan ini pun menjadi bukti bahwa para sahabat Rasulullah telah memperhatikan politik dunia.
Ketika ditanya para sahabat, siapa yang akan menang antara Romawi dan Persia? Tidak dijawab oleh Rasulullah namun langsung dijawab oleh Allah SWT dengan diturunkannya surah Ar-Rum.
Yang artinya, “Akan dikalahkan orang-orang Romawi oleh orang Persia, akan tetapi setelah dikalahkan akan hidup (menang) kembali, setelah hitungan 1 sampai 9 tahun,”
Tujuh tahun berselang atau tujuh tahun setelah ayat itu turun, tiba-tiba muncul seorang pahlawan hebat di tengah orang-orang Romawi dan menjadi pemimpin Romawi yang kuat bernama Kaisar Heraklius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: