Universitas Batanghari Gelar Kuliah Umum : Hadirkan Narasumber dari Kementerian Luar Negeri

Universitas Batanghari Gelar Kuliah Umum : Hadirkan Narasumber dari Kementerian Luar Negeri

Wakil Rektor III Unbari dan Narasumber Menyanyikan Lagu Indonesia Raya Sebelum Kuliah Umum--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID –JAMBI – Universitas Batanghari (Unbari) menggelar kuliah umum bertajuk sosialisasi Peraturan Presiden Nomor 116 Tahun 2020 tentang Kementerian Luar Negeri (Kemlu). Berlangsung di Aula H. Abdoerrahman Sayoeti Unbari, kegiatan ini dimulai pada pukul 14.00 WIB, pada Kamis (24/8).

Pj Rektor Unbari Prof. Dr. Herri, SE, MBA yang diwakili Wakil Rektor III Universitas Batanghari Ir. Muhammad Sugihartono, M.Si mengatakan, melalui kuliah umum ini pihaknya menginginkan agar mahasiswa dapat aktif dan berani bertanya untuk menggali ilmu pengetahuan.

“Apalagi ini soal Perpres Kemenlu, mungkin banyak aturan yang tidak diketahui selama pandemi Covid-19 kemarin,” kata dia. 

Sugihartono mengatakan tak semuanya Perguruan tinggi di Jambi mendapatkan kesempatan kuliah umum bertemeakan kementerian luar negeri ini. “Karena ilmu ini tak semua perguruan tinggi yang mendapatkan. Kita sangat beruntung karena hanya tiga perguruan tinggi dari 34 kampus yang ada yang dapat kuliah umum dengan tema ini," ujarnya.


Wakil Rektor III Universitas Batanghari Ir. Muhammad Sugihartono, M.Si menyampaikan kata sambutan mewakili Pj Rektor--

Pada kuliah umum tersebut menghadirkan narasumber di antaranya, Muhsin Syihab, S.Ip, Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kemlu, serta Kepala Pusat Strategi Kebijakan Kawasan Asia Pasifik dan Afrika, Muhammad Takdir, SH. Dan dimoderatori oleh Dr. Yanti Ismiyati, M.Pd.

 

Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kemlu, Muhsin Syihab, menerangkan secara rinci Perpres Nomor 116 Tahun 2020 ini. Ia menyampaikan bahwa sebagai pilar kekuatan kebijakan politik luar negeri, civitas akademika sudah seharusnya bersinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Luar Negeri.

Dirinya mengatakan, kerja sama, kolaboarasi, dan sinergi antara civitas akademika dan Kementerian Luar Negeri perlu terus diintensifkan.

Kata dia, ruang kerjasama yang luas dan banyak yang perlu digali potensinya dan perlu diimplementasikan.  

“Sehingga diharapkan dari kerja sama, mempunyai dampak positif terhadap masyarakat di wilayah Jambi khususnya dan Indonesia umumnya,” kata dia, Kamis 25 Agustus 2022 usai memberi kuliah umum.

Selanjutnya, kata dia melalui kuliah umum yang diberikan ni, ingin membangun semangat mahasiswa. Muhsin mengatakan, semangat kebanggaan terhadap Indonesia harus dibangun. 

“Karena faktanya, bangsa Indonesia dan Pemerintah Indonesia saat ini memperoleh tempat terhormat di forum internaisonal,” katanya.

Ini dibuktikan, saat ini Indonesia mendapat kepercayaan global yang cukup banyak. “Sudah beberapa kali jadi anggota tidak tetap anggota dewan keamanan PBB. Kemudian kita jadi anggota dewan HAM PBB,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: