Orientasi Kepramukaan bagi Kepala SMA/ SMK/MA se-Kwarda Jambi
Dari kiri Kadisdik Provinsi Jambi, Waka Organisasi dan Ka. Pusdiklatda--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Mulai 24-25 Agustus, Kwarda Pramuka Jambi menyelenggarakan Orientasi Kepramukaan bagi Kepala SMA/SMK/MA se-Kwarda Jambi tahun 2022, yang diikuti 36 peserta perwakilan kwarcab-kwarcab dalam lingkungan Kwarda Jambi.
Laporan Ketua Panitia, Kak Drs. Saimun Sugito dalam sambutannya mengatakan, Gerakan Pramuka adalah organisasi penyelenggara pendidikan kepramukaan diwilayah Republik Indonesia.
Penyerahan tunggul latihan dari Waka Organisasi kepada Ka. Pusdiklatda--
"Tugas Gerakan Pramuka adalah melaksanakan pendidikan dilingkungan luar sekolah, untuk melengkapi pendidikan dilingkungan keluarga dan sekolah, dengan cara menyelenggarakan pendidikan kepramukaan, dengan menggunakan prinsip-prinsip dasar metode kepramukaan, yang disesuaikn dengan keadaan, kepentingan dan perkembangan bangsa Indonesia," papar Ketua Panitia, Kak Drs. Saimun Sugito Rabu (24/8) lalu.
Dikatakannya, gugus depan (gudep) adalah satuan pendidikan orgnisasi terdepan penyelenggaran pendidikan kepramukaan, dan tempat berhimpun peserta didik. Gudep sebagai satuan organisasi, merupakan mitra dari pendidikan formal disemua tingkat SD, SMP, SMA, SMK dan MA. Majelis Pembimbing adalah majelis yang memberikan bimbingan, dukungan dan memfasilitasi penyelenggaraan pendidikan kepramukaan secara berkelanjutan dan berkesinambungan. "Ketua majelis gudep bertugas memberikan bimbingan moral, serta memberikan dukungan ketersediaan tenaga dana dan fasilitas yang diperlukan untuk pendidikan kepramukaan. Seiring peningkatan kualitas dan kuantitas para kamabigus pada tahun 2022, Kwarda akan melaksanakan orientasi kepramukaaan, bagi kepala SMA/SMK/MA, yang akan dititik beratkan kepada peningkatan kapasitas kamabigus, dalam menjalankan tugas dan fungsinya, sebagai fasilitator digudep sekolahnya masing-masing," urainya.
Kadisdik didampingi Waka Organisasi dan Ka. Pusdiklatda saar menyematkan tanda peserta kegiatan--
Tujuan dan sasaran kegiatan ini adalah sebagai optimalisasi pelaksanaan program kerja Kwarda Jambi tahun 2022. Menyamakan langkah dalam pembinaan generasi bangsa, khususnya dalam pembinaan karakter, dan memberikan bekal pemahaman serta keterampilan peningkatan kemampuan kepala sekolah, dalam menjalankan tugas sebagai kamabigus.
"Dengan sasaran setelah mengikuti orientasi ini tercipta optimalisasi dalam mengelola program kerja Kwarda Jambi, melalui pendidikan dan pelatihan dalam Gerakan Pramuka. Tersamakan langkah pembinaan generasi bangsa khususnya dalam pembinaan karakter. Menerima bekal pemahaman dan keterampilan bagi kepala sekolah, dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai kamabigus," katanya.
Sementara, Ka. Kwarda Jambi, Kak H. Sudirman, S.H.,M.H melalui Waka Organisasi, Kak Jangcik Mohza, S.Pd.,M.Si menambahkan, Gerakan Pramuka menjadi tugas pokok menyelenggarakan pendidikan kepramukaan di Indonesia, untuk menumbuhkan tunas bangsa agar menjadi generasi muda yang terbaik.
"Pendidikan kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup dan akhlak mulia, melalui nilai-nilai kepramukaan. Dengan kegiatan ini kepala SMA/SMK/MA dapat tergugah minatnya untuk memajukan gudep disekolahnya masing-masing," terang Ka. Kwarda Jambi, Kak H. Sudirman, S.H.,M.H melalui Waka Organisasi, Kak Jangcik Mohza, S.Pd.,M.Si.
Foto bersama--
Karena itu, sambungnya, Kwarda Jambi masa bakti 2022 2027, telah menetapkan visi yakni menjadikan capaian Pramuka Garuda, sebagai upaya pembentukan anggota pramuka generasi muda yang memiliki jiwa spiritual, emosional, sosial intelektual dan fisik, serta karakter santun, beriman, mandiri, peduli berahlak, terampil berintegeritas, berkaulitas dan memiliki nilai kebangsaan yang tinggi, yang diiringi dengan keterampilan, sebagai kecakapan khusus.
"Kita harus menyamakan persepsi, bahwa outcome dari pendidikan kpramukaan adalah anggota muda, yang menjadi tauladan sikap, pengetahuan dan keterampilan. Memiliki pembinaan diri untuk kepentingan msyrkt, memiliki daya juang dan jelajah, daya saing dan anggota muda yang sadar diri dan sadar posisi. Ini bukan tanggung jawab Kwarda Jambi, tapi tanggung jawab kita bersama sebagai anggota dewasa, sebagai tenaga pendidik maupunn tenaga pengelola organisasi," jelasnya.
Kadisdik Provinsi Jambi, Kak H. Varial Adhi Putra, S.T.,M.M dalam sambutannya mengatakan, dirinya berharap kegiatan ini bukan hanya kegiatan orientasi semata, tapi ada tindak lanjut disekolah masing-masing. Paska orientasi yang dilaksanakan, sekolah-sekolah mulai kembali melaksanakan kegiatan kepramukaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: