Paman Brigadir Yosua Meninggal Dunia, Ibu Masih Shock, Kapolda Janji Kirim Petugas Trauma Healing

Paman Brigadir Yosua Meninggal Dunia, Ibu Masih Shock, Kapolda Janji Kirim Petugas Trauma Healing

Momen kebersamaan Alm Brigadir Polisi Nopryansyah Yosua Hutabarat dengan keluarga Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Cobaan demi cobaan sedang menguji keluarga alm Brigadir Polisi Nopryansyah Yosua Hutabarat.

Setelah kepergiannya Jumat (8/7) akibat aksi tembak-menembak dengan rekan seprofesi, paman Brigadir Nopryansyah Yosua pun menyusul berpulang menghadap yang kuasa.

Pamannya bermarga Simanjuntak meninggal usai memberi ucapan duka di hadapan jenazah Brigadir Nopryansyah Yosua pada Selasa (12/7).

Saat itu pamannya masih sempat menyampaikan nasehat untuk kedua orangtua Yosua yaitu  adiknya Rosti Simanjuntak dan suami Samuel Hutabarat agar sabar menerima keadaan ini.

Setelah itu, ia batuk-batu, sesak dan sempat diberikan minum mineral. Oleh keluarga lalu dibawa ke ruangan masih di rumah duka yaitu Desa Suka Makmur Unit 1 Perumahan SDN 074 Sungai Bahar Kabupaten Muaro Jambi.

Karena kondisinya kian mencemaskan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Daerah Sungai Bahar. Rohani, bibi Brigadir Nopryansyah Yosua mengatakan, sayang nyawa sang paman tidak tertolong lalu meninggal di RSUD Sungai Bahar.

"Karna beliau pernah kehilangan anak, jadi waktu memberikan kata-kata penghiburan langsung sesak, muntah-muntah terus kami larikan ke RSUD dan menghembuskan nafas terakhir di RS," sebut Rohani saat dikonfirmasi  media. Paman Brigpol Nopryansyah Yosua meninggal dalam usia  60 tahun,

Sementara itu kondisi Ibu Brigadir Nopryansyah Yosua masih dalam duka sangat mendalam usai kehilangan putranya.

"Masih menangis sampai saat ini, belum bisa ngapa-ngapain," tambah Rohani.

Sementara itu Kapolda Jambi Rabu (13/7) mendatangi rumah duka di Sungai Bahar. Kapolda menghimbau kepada keluarga Brigadir  Yosua Hutabarat alias Brigadir J untuk mempercayakan masalah tersebut pada Polri.

Saat ini katanya Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim khusus untuk mengusut kasus ini.

Melihat kondisi sang ibu  yang masih sangat berduka, Kapolda Jambi berjanji akan mengirimkan dokter dan petugas trauma healing ke rumah duka.

"Nantinya keluarga dapat mencurahkan segala perasaan kepada petugas trauma healing tersebut," tambahnya.

Setelah berbincang dengan keluarga besar, Kapolda Jambi didampingi kedua orang tua Brigadir J mendatangi TPU dimana Brigadir J dimakamkan. (dpc/rio)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: