Sebelum Baku Tembak, Polisi Asal Jambi Todongkan Senjata ke Istri Kadiv Propam
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID–Sebelum baku tembak antara Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat dengan Bharada E, ternyata anggota Brimob Polda Jambi itu sempat menodongkan senjata ke istri Kadiv Propam Ferdy Sambo di kamarnya.
Hal itu diungkapkan Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan. Ia mengungkapkan bahwa istri Kadiv Propam Ferdy Sambo ditodong senjata di kamarnya oleh Brigadir J (Nopryansah Yosua Hutabarat) sebelum adu tembak.
Berdasarkan keterangan dan barang bukti di lapangan, Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat (Brigadir J) memasuki kamar pribadi Kadiv Propam dan istri Ferdy Sambo ditodong senjata.
BACA JUGA:
Ini Kronologis Baku Tembak yang Menewaskan Polisi Asal Jambi di Rumah Kadiv Propam
Ramadhan menyebut bahwa istri Ferdy Sambo ditodong senjata di kamarnya oleh Brigadir J terngkap saat pihak Polri melakukan olah TKP dan memeriksa beberapa saksi di tempat kejadian perkara, di antaranya istri Kadiv Propam Ferdy Sambo serta Bharada E.
"Melecehkan istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo dengan todongan senjata,” ungkap Brigjen Ramadhan, Senin 11 Juli 2022.
Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat merupakan anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai sopir dinas istri Kadiv Propam, sedangkan Bharada E adalah anggota Brimob yang bertugas sebagai pengawal Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Masih dengan Brigjen Ramadhan, karena ditodong pistol, istri Ferdy Sambo berteriak minta tolong dan didengar oleh Bharada E yang berada di lantai atas rumah.
"Teriakannya terdengar oleh Bharada E yang berada di lantai atas sehingga Bharada E turun memeriksa sumber teriakan," sambung Brigjen Ramadhan.
Brigadir J panik karena Bharada E bertanya padanya, yang sudah berdiri di depan kamar.
“Pertanyaan Bharada E direspon dengan melepaskan tembakan pertama kali kearah Bharada E,” ungkap Brigjen Ramadhan.
Dalam aksi penembakan antar Polisi ini terdapat 12 tembakan, anggota Brimob Polda Jambi Brigpol Nopryansah Yosua Hutabarat melepaskan sebanyak 7 kali tembakan dan Bharada E membalas dengan 5 kali tembakan.
Akibat baku tembak oleh ajudan Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J (Nopryansah Yosua Hutabarat) tewas setalah 4 peluru bersarang di tubuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: