Dispenda Bakal Validasi Ulang

 Banyak Tanah yang Kini Sudah Berdiri Bangunan

 JAMBI- Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Jambi, berjanji akan melakukan validasi ulang terkait  PBB masyarakat selama ini. Sebab, banyak laporan yang ada,  jika penetapan PBB saat ini sudah tidak sesuai dengan keadaan.

Pasalnya,  penetapan nominal PBB beberapa tahun sebelumnya yang hanya berupa tanah kosong, memang harus selalu dievaluasi. Sebab, beberapa tahun sebelumnya tanah bisa saja kosong, namun saat ini bisa sudah berdiri sebuah bangunan.

‘’Untuk melakukan validasi data ini, kita melakukan kerja sama dengan Pemkot Depok,’’ ujar Kadispenda Kota Jambi Syahril Syamingin, usai acara penyerahan penghargaan kepada Kecamatan dan Kelurahan yang berhasil merealisasikan PBB hingga lebih dari 100 persen, kemarin (10/10).

“Kita mengadopsi perangkat yang murah namun update datanya jelas dari Kota Depok. Sebab, peran serta perangkat daerah dan juga pihak Kantor Pelayanan Pajak Pratama nanti sangat berarti. Nantinya, data lama yang ada dari KPP Pratama, akan divalidasi ulang,” katanya seraya menyebutkan, jika memang sudah diserahkan pengelolaannya kepada Pemkot pada 2014 mendatang.

Dalam kesempatan itu, dirinya membenarkan perihal lahan yang dulunya merupakan tanah kosong namun saat ini sudah berdiri banguna. “Memang benar, ada yang dulunya tanah kosong sekarang sudah ada bangunan. Itu nanti melalui petugas yang sudah kita latih dan pengembangan lainnya akan kita validasi ulang,” tegasnya lagi.

Ditanya soal upayanya untuk meningkatan pendapatan dari sector PBB ini, ia menjelaskan, akan membuat program dan melatih SDM yang ada di Kota ke Dispenda Provinsi. “Ke depan kita membuat rencana program dan kerjasama dengan Dispenda Provinsi dan PBB Pratama untuk penyerahan PBB 2014. Untuk sarana prasarana pelaksanaan PBB dan penetapannya sudah dianggarkan di APBD Kota Jambi. Nanti akan ada intensifikasi yang kita lakukan dan rencananya kita akan membentuk UPTD. Jadi, aka nada kolektor nantinya dari masing-masing RT dan masing-masing daerah. Sehingga, diketahui siapa pemilik bangunan dan tanah yang ada di lingkungannya,” sebutnya.

Sementara itu, Walikota jambi, dr Bambang Priyanto menyebutkan, jika dirinya bangga dengan pencapaian yang sudah dilakukan oleh masing-masing Kecamatan dan Kelurahan. “Pendapatan kota ini kan bukan dari tambang dan semacamnya. Makanya, kita patut berbangga, PBB ini harus dinaikkan dan ditingkatkan untuk pembangunan daerah kota,” tandasnya.

(wsn)

 

Sumber: