Merangin dan Bungo Sepakat Survei Batas Wilayah

MERANGIN – Pemkab Merangin dan Pemkab Bungo terus melakukan pencarian titik-titik batas wailyah antara dua kabupaten tersebut. Untuk memecahkan persoalan perbatasan, kedua pemerintah ini melakukan pertemuan untuk melakukan pembahasan batas wilayah.

            Dalam pertemuan itu, dari Kabupaten Merangin dihadiri langsung Sekda Merangin, Suhaibi, BPN Merangin, dan beberapa SKPD Merangin lainnya. Sementara dari Bungo dihadiri Asisten Satu Bungo dan BPN Bungo.

            Sekda Merangin, Suhaibi, mengatakan dalam pertemuan dengan pemerintah Bungo. Kedua pemerintah Merangin dan Bungo, telah menemukan kesepakan untuk menyelesaikan perjanjian-perjanjian tentang perbatasan yang terjadi beberapa tahun lalu. Untuk melakukan penyelesaian tersebut, Pemerintah Bungo dan Merangin siap secara serempak turun ke hutan untuk mencari titik-titik yang belum diketahui perbatasanya.

            ‘’Dari hasil kesepakatan, survei akan dilakukan tim untuk melakukan titik tersebut, akan dilakukan pada 2-5 Januari. Diantara titik yang akan dicari itu adalah P-15,P-16, dan beberapa titik-titik lain yang masih rancu,’’ ujar Suhaibi.

            Lebih lanjut Sekda Kabupaten Merangin mengatakan, memang sebagian sudah ada tanda-tanda titik dari perbatasan tersebut. Namun untuk mengetahui dimana titik yang sebenarnya, belum bias, karena untuk tanda-tanda tersebut berada didala semak dan harus melakukan penyiran untuk mencariya.

            Ditanya apa dampak dari jika perrbatasan tersebut belum tuntas. Sekda Merangin tersebut menjelaskan  dengan belum tuntasya perbatas itu banyak factor yang menghambat pembangunan pemerintah, diantara bias timbul masalah apabila ada investor yang masuk ke dua wilayah tersebut, karena perbatasan masih racu. ‘’Selain itu masaih banyak factor-faktor lain yang juga merugikan kedua wilayah,’’ tandasnya.

(bjg)

Sumber: