Sopir Nyaris Tewas,  Truk Pengakut Krikil VS Truk Batu Bara

BATANGHARI – Dua sopir truk nyaris tewas dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Lintas Jambi - Muarabulian tepatnya di RT02 Desa Serasah, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, kemarin (19/2).

Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah truck bermuatan krikil BH 8110 BJ dengan kendaraan truck batu bara BH 8476 BJ. 

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun akibat kejadian, kedua truck mengalami ringsek, begitu juga kedua sopir, satu luka ringan, sementara satu lagi luka berat. 

Kasat Lantas Polres Batanghari,  AKP La Ode Prasetyo Fuad, membenarkan kecelakan yang melibatkan dua truck tersebut.

\"Iya, telah terjadi laka lantas di Daerah Pemayung,\" ujar AKP La Ode Prasetyo Fuad. 

Kata Dia, dalam kecelakaan tersebut memang tidak merenggut korban jiwa, namun kedua supir yang merupakan warga Batanghari tersebut mengalami luka parah. 

\"Keduanya merupakan warga asli Batanghari. Fahmi merupakan warga Kecamatan Tembesi dan Solihin warga Desa Terusan, Muarabuliam. Keduanya sudah dilarikan ke Rumah Sakit,\" pungkasnya.

Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa bermula disebabkan truck batu bara arah dari Jambi yang dikemudikan Fahmi ini, out kontrol ketika di jalan menikung di Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Truck yang tidak bermuatan ini pun memakan jalur kanan. Diwaktu bersamaan, truck bermuatan krikil yang dikemudian Sholihin, dari arah berlawanan melintas, kecelakaan pun akhirnya tidak terhindarkan. 

Dengan posisi dalam kecepatan tinggi, bagian depan kanan truck batu bara menghantam bak samping kanan truck krikil. Sehingga membuat truck krikil pun terpental ke luar badan jalan. Akibat kecelakaan, kedua supir truk mengalami luka luka. 

Dimana sopir truck batu bara Fahmi, mengalami luka berat karena patah di bagian kaki dan harus dilarikan ke RS Raden Mattaher Jambi.

Sementara sopir truck krikil,  Solihin hanya mengalami luka ringan karena hanya lecet di bagian lutut dan memar di bagian dada. Korban hanya dirujuk ke RS Hamba Muarbulian.

 (rza)

Sumber: