>

Mahfud Samakan KLB Demokrat dengan PKB 2002, Syahrial: Sangat Beda, Ini Pejabat Istana Terlibat

Mahfud Samakan KLB Demokrat dengan PKB 2002, Syahrial: Sangat Beda, Ini Pejabat Istana Terlibat

Mantan Ketua MK itu memahami, risiko yang diterima pemerintah apabila tidak melarang KLB maka bisa dianggap cuci tangan. “Tapi kalau melarang atau mendorong bisa dituding intervensi, memecah belah, dan sebagainya,” kata Mahfud.

Menurut Mahfud, KLB PD baru akan menjadi masalah hukum jika hasil KLB sudah didaftarkan ke Kemenkum HAM.

Jika hasil itu didaftarkan, pemerintah baru akan bertindak dengan meneliti keabsahan hukum dari KLB PD di Sumut.

“Kasus KLB PD baru akan jadi masalah hukum jika hasil KLB itu didaftarkan ke Kemenkum HAM. Saat itu pemerintah akan meneliti keabsahannya berdasarkan UU dan AD/ART parpol,” jelasnya.

“Keputusan Pemerintah bisa digugat ke pengadilan. Jadi pengadilanlah pemutusnya. Dus, sekarang tidak/belum ada masalah hukum di PD,” kata Mahfud lewat akun Twitter resminya @mohmahfudmd, Sabtu (6/3/2021). (pojoksatu)

Sumber: www.fajar.co.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: