Pemkot Jambi Gelar Musrenbang RKPD Kota Jambi 2022, Masuk 5.779 Usulan
JAMBI-Pemerintah Kota Jambi menggelar musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kota Jambi 2022, di aula Bappeda kota Jambi Kamis, (1/4).
Dengan tema \"Peningkatan Daya Saing dan Pariwisata Dalam Upaya Pemulihan Ekonomi Daerah\", Musrenbang RKPD 2022 Pemkot Jambi dilaksanakan dengan konsep “ZOOM MEETING” karena masih suasana pandemi. Ketua Forum RT bersama dengan para lurah menyaksikan di kantor kecamatan. Sedangkan di Aula Bappeda dihadiri oleh stakeholder yang menandatangani berita acara.
Walikota Jambi Sy Fasha menyebutkan, Musrenbang Kota Jambi merupakan penyampaian usulan-usulan masayarakat melalui perwakilan (RT) untuk disampaikan ke kelurahan dan dilakukan Musrenbang ditingkat kecamatan. Puncaknya dilakukan Musrenbang tingkat kota. Usulan dari tingkat masyarakat tersebut nantinya akan disampaikan ke DPRD untuk dibahas bersama, sehingga nanti menjadi usulan daerah.
\"Pengesahan di DPRD dan menjadi program pemerintah 2022 untuk dilaksanakan,\" kata Walikota Jambi Sy Fasha usai Musrenbang, Kamis (1/4).
Pada Musrenbang RKPD Kota Jambi 2022, ada sebanyak 4.125 usulan fisik dari masyarakat melalui (E Planning), selanjutnya ada sebanyak 806 usulan non fisik dan ada 848 pokok pikaran dewan berdasarkan hasil reses. Total ada sebanyak 5.779 usulan.
\"Tidak semua usulan dapat direalisasikan karena keterbatasan dana dan keterbatasan sumberdaya manusia kita,\" kata Fasha.
Fasha menyebutkan usulan yang belum terealisasi akan menjadi perioritas pada 2023 mendatang. Namun sebut Fasha bisa juga direalisasikan melalui program lain, seperti program bangkit berdaya dan CSR.
Fasha mengungkapkan, sektor wisata saat ini tengah dilakukan peningkatan sarana dan prasarana. Contohnya sebut Fasha, membangunan pedestrian. Tujuannya bukan hanya bagi pejalan kaki, namun juga memperluas titik pariwisata.
\"Taman hutan kota, taman remaja, pedestriam, sudah kita tingakatkan semua. Danau Sipin terus kita kembangkan. Nantinya pada 2022 akan kita perbanyak event skala nasional di Kota Jambi. Untuk pemulihan ekonomi 2022,\" ungkapnya.
Sementara Kepala Bappeda Kota Jambi Suhendri mengatakan, seperti Musrenbang pada umumnya, Kepala Daerah menyampaikan rencana kerja secara lengkap dan komprehensif kepada masyarakat, karena banyak perencanaan di daerah lain yang terputus saluran komunikasinya, sehingga masyarakat dan stakeholder tidak mengetahui secara detail perencanaan didaerahnya.
\"Penetapan program prioritas, tetap akan berorientasi pada pemenuhan hak-hak dasar masyarakat dan pencapaian keadilan yang berkesinambungan dan berkelanjutan,\" kata Suhendri.
Dia mengatakan, Musrenbang ini pada awalnya sudah dilakukan lebih dulu ditingkat kelurahan dan kecamatan. Sehingga, hanya tinggal pemantapan program yang telah diusulkan.
\"Jadi mulai dari prosesnya, outputnya, maupun pelaksanaanya selalu terintegrasi. Jadi bukan sesuatu yang hanya seremonial,\" katanya.
Menurut Suhendri tema yang diangkat tahun ini merupakan kolaborasi dari rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) dan rencana kerja pemerintah (RKP) kota Jambi. Di mana diharapkan sektor pariwisata mampu mendorong perbaikan ekonomi di tingkat masyarakat ditengah pandemi. Selain itu juga nantinya pemerintah akan memperbaiki situs-situs yang memiliki nilai historis, memperbaiki pusat-pusat kuliner, pasar rakyat, maupun potensi wisata alam seperti Danau Sipin, Seberang dan lainnya.
\"Karena esensi wisata itu bukan hanya ke situs-situs atau ke tempat-tempat wisata. Melainkan ada juga wisata kuliner, wisata belanja dan lainnya. Kota Jambi sebagai pusat ibukota provinsi Jambi tentunya memiliki potensi untuk menggaet wisatawan dari luar daerah,\" katanya. (adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: