Jadi, silakan pilih gaya mengkritik anda: lewat tulisan, seni, dialog, media sosial, atau demo di jalan. Tapi ingat, Jangan anarkis!.
*) Penulis adalah Dosen Hukum Internasional, FH-UNJA & Direktur Pusat Kajian Demokrasi dan Kebangsaan (Pusakademia)
___