JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Informasi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Provinsi Jambi resmi ditutup, setelah dibuka (16/6) lalu. Kepala DPAD Provinsi Jambi, Tema Wisman, S.Pi melalui Kabid Pembinaan Perpustakaan, Desmayeny, S.E mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan di Aula DPAD Provinsi Jambi ini dilaksanakan 16-17 Juni.
BACA JUGA:Beli 30 Paket Sabu di Indrapura, Warga Sungaipenuh Diringkus Polisi
"Meningat antusiasme peserta kami laksanakan 2 angkatan, hari kemarin dan hari ini," kata Kepala DPAD Provinsi Jambi, Tema Wisman, S.Pi melalui Kabid Pembinaan Perpustakaan, Desmayeny, S.E kemarin (17/6).
Yarmalus, narasumber dari Balai Bahasa Provinsi Jambi saat menyampaikan materi -Foto: Istimewa-
Dengan kegiatan pun diharapkan dapat memberikan bimbingan kepada pustakawan, guru dan pegiat literasi tentang literasi informasi.
BACA JUGA:Jasa Raharja Samsat Muara Tebo Gandeng Mitra Gelar Edukasi di SMKN 8 Tebo
"Mengenai kemampuan mengenali kebutuhan, penelusuran, evaluasi dan pemanfaatan sumber informasi yang relevan," terangnya.
Pejabat struktural dan fungsional DPAD Provinsi Jambi dan peserta Bimtek Angkatan II -Foto: Istimewa-
Dalam kegiatan Bimtek Literasi Informasi DPAD Provinsi Jambi ini, sangat diapresiasi oleh peserta kegiatan, salah satunya Mohd. Isnaini, M. Hum yang meruapakan Kepala UPT Perpustakaan UIN Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, selaku Pustakawan suatu kegiatan yang sangat baik sekali, karena meningkatkan kembali pengetahuan sebagai Pustakawan, tentang literasi berbasis informasi.
Peserta Bimtek Angkatan II yang merupakan Pustakawan, Guru dan Pegiat Literasi-Foto: Istimewa-
“Literasi informasi sangat penting yang akan meningkatkan pengetahuan, mencari pengetahuan, dari pengetahuan itu dia menjadi lebih baik, dan menjadi hidup lebih baik, kegiatan ini sangat baik, namun kalau bisa kedepan pesertanya lebih meluas ke masyarakat umum, kalau hanya bagi pengelola perpustakaan atau Pustakawan sudah punya kompetensi untuk itu, hanya yang lebuh menentukan saat ini adalah masyarakat umum,” papar Mohd. Isnaini.
Zumalal Laeli, S.S.,M.Hum narasumber dari Balai Bahasa Provinsi Jambi menambahkan, kondisi saat ini yang dihadapkan pada era digital, bukan hanya guru dan pegiat literasi, namun seluruh masyarakat belajar literasi informasi, yang akan membuat masyarakat bijaksana dalam mencari informasi dimedia internet.
Kedua narsumber yang berasal dari Balai Bahasa Provinsi Jambi-Foto: Istimewa-
“Materi yang kami berikan pertama kebutuhan informasi, bagaimana penelusuran informasi, ketiga evaluasi informasi apa sudah akurat atau belum, terakhir menganalisis informasi yang diterima,” kata Zumalal Laeli.