JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Insiden pelemparan kaca truk di ruas terjadi Tol Bayung Lencir - Tempino (Baleno) seksi 3 pada Rabu (23/10) malam pukul 23.30 WIB. Kejadian yang bertempat di tol yang baru dioperasikan itu sempat viral di media sosial.
Pihak pengelola tol Hutama Karya (HK), menegaskan insiden ini sudah ditindak lanjuti dengan melaporkan ke pihak Kepolisian.
Branch Manager Jalan Tol Baleno Hanung Hanindito mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari pengemudi truk yang mengaku menjadi korban pelemparan batu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Kami telah menindak lanjuti dengan melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan juga mengarahkan pengemudi tersebut untuk membuat laporan kejadian ke polsek setempat," sampai Hanung kepada Jambi Ekspres (25/10).
Diterangkannya, di lokasi kejadian kondisinya terdapat jembatan (overpass) yang menghubungkan wilayah jalan masyarakat di kiri dan kanan tol.
Selain itu, pengelola tol juga telah menempuh langkah hukum dengan melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Dalam hal ini PJR Polda Jambi dan Polda Sumsel yang bertugas di ruas tol.
"Untuk pencarian pelaku, karena oknum, kami juga kesulitan untuk mencari. Kami himbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan, baik diri sendiri, apalagi orang lain. Karena hal tersebut sangat membahayakan," harapnya.
Pihaknya mengimbau jika pelanggan jalan tol mengalami kendala di dalam perjalanannya, silakan langsung menghubungi sentral komunikasi (senkom) di nomor 0821 8888 7710.
"Seluruh petugas layanan kami aktif 24 jam setiap harinya," sebut Hanung.
Sebelumnya pada video yang di posting di media sosial seperti di @jambisharing yang dilihat Jambi Ekspres tampak beberapa pengemudi dengan bahasa Jawa merekam video kerusakan kaca truk pengangkut kernel.
Perekam video menyatakan ada 5 Truk lainnya di malam itu yang terkena pelemparan batu di Kilometer 14, menyebabkan kaca mobil bagian kanan tampak retak. (aan)