Diduga Bunuh Diri? AKBP Buddy Alfrits Towoliu Gemar Olahraga dan Menderita Sakit Empedu

Sabtu 29-04-2023,17:11 WIB
Reporter : Dona Piscesika
Editor : Dona Piscesika

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits Towoliu yang tewas ditabrak kereta api ternyata sangat gemar berolahraga meski terakhir ada informasi ia menderita sakit empedu.

 

Beberapa informasi bahkan menyebutkan AKBP Buddy Alfrits Towoliu sebenarnya telah melakukan tindakan bunuh diri dan diduga dengan sengaja menabrakkan diri ke kereta api pada Sabtu (29/4).

 

Hanya saja dugaan tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

BACA JUGA:Pernah Terima Ini Dari Tangan Ferdy Sambo, Keluarga Kasat Narkoba AKBP Buddy Curiga Kematiannya Terkait Mafia

BACA JUGA:Baru Menjabat Dua Minggu Kasat Narkoba Tewas Tertabrak Kereta Api

 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada media mengatakan, Buddy memang sempat curhat bahwa ia menderita sakit empedu.

 

Tak lama setelah dilantik, Buddy menghadap ke Kapolres Metro Jakarta Timur dan menceritakan terkait penyakit yang ia derita.

 

Buddy juga sempat minta izin usai dilantik untuk berobat "Kepada Pak Kapolres ia menyatakan bahwa sakitnya sudah tidak tertahankan lagi dan tidak bisa berbuat apa-apa kalau sedang sakit," lanjut Trunoyudo Wisnu.

 

Selama izin AKBD Buddy juga telah melakukan berbagai pengobatan namun tak sembuh juga.

 

Dilihat dari akun instagramnya @buddytowoliu, terlihat korban semasa hidup sangat gemar berolahraga.

 


AKBP Buddy Alfrits Towoliu saat mengikuti Kartini Run-Foto: IG @buddytowoliu-

 

Beberapa foto menunjukkan Buddy senang mengikuti berbagai event olahraga lari.

 

Buddy pada Februari 2023 juga masih sempat mengunggah foto sedang latihan menembak.

 

Pada bulan yang sama ia juga mengupload foto memegang medali usai mengikuti event Paspamres Run 12 Februari 2023.

 


AKBP Buddy Alfrits Towoliu saat joging-Foto: IG @buddytowoliu-

 

Beberapa foto juga menunjukkan Buddy sedang push up dan melakukan berbagai gerakan fisik lainnya.

 

AKBP meninggal setelah dua minggu dilantik menjadi Kepala Satuan Narkoba Polres Jakarta Timur. (*)

Kategori :