JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit yang banyak dialami oleh masyarakat indonesia dan semakin meningkat setiap tahunnya, kebanyakan penderita hipertensi tidak menyadari atau tidak mengetahui dirinya mengidap hipertensi atau biasa disebut the silent disease. Menurut data WHO, di seluruh dunia sekitar 972 juta orang atau 26,4 persen orang diseluruh dunia mengidap hipertensi, angka ini akan meningkat menjadi 29,2 persen di tahun 2025.
'Sebuah penelitian telah dilakukan oleh penulis yang dibawahi bimbingan ibu apt. Rasmala dewi, M.Farm dan bapak Mukhlis Sanuddin,M.Sc mengenai Evaluasi penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi rawat jalan di Puskesmas Kebun Handil Kota Jambi," kata Ardiana Risuana Kamis (19/5).
Dikatakannya, penelitiaan ini dilakukan secara deskriftif dimana data yang digunakan yaitu rekam medik pasien hipertensi rawat jalan Puskesmas Kebun Handil Kota Jambi tahun 2019. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa penggunaan obat Antihipertensi yang paling banyak digunakan di Puskesmas Kebun Handil yaitu Amlodipin dan Captopril. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat antihipertensi di Puskesmas Kebun Handil Kota Jambi sudah sesuai dengan standar pengobatan. Berdasarkan jenis kelamin pasien yang paling banyak mengalami penyakit hipertensi adalah perempuan. Sedangkan berdasarkan usia paling banyak terjadi pada usia 46 tahun keatas. Peneliti berharap hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi instansi terkait dalam edukasi penggunaan obat antihipertensi yang tepat dan benar, serta sebagai informasi bagi masyarakat tentang tepat penggunaan dan indikasi dari obat anthipertensi tersebut.(*)