Ketua Umum Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Edy Suandi Hamid mengatakan, Kopertsi berkewajiban membina PTS-PTS di wilayahnya. \"Kalau banyak PTS yang tidak sehat, artinya Dikti atau Kopertis gagal melakukan pembinaan,\" kata pria yang juga rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Jogjakarta itu.
Terkait carut marutnya kondisi kesehatan PTS di seluruh Indonesia ini, Edy malah menuding kinerja Kemendikbud. Dia menuturkan kesalahan ada di pihak Dikti Kemendikbud, karena mengobral izin pendirian PTS atau operasional prodi tanpa melihat kemampuan dan kesiapan PTS pengusul atau pengaju dengan cermat.
Terkait tudingan itu, Ilza mengatakan Dikti tidak bisa disalahkan. \"Karena waktu dikeluarkan izinya dulu, belum ketahuan nakalnya,\" paparnya. Kampus-kampus yang tidak sehat ini bukan berarti sudah tidak sehat sejak berdirinya dulu.
(wan)