JAMBI — Kabar gembira bagi penumpang Trans Siginjai yang biasa menggunakan bus Pemprov Jambi ini tujuan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Mulai 22 April mendatang dijadwalkan Trans Siginjai bisa mengantar jemput penumpang hingga ke dalam Bandara. Langkah ini untuk menjawab permintaan masyarakat yang ingin praktis sampai bandara tanpa harus berjalan kaki dari luar bandara.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jambi melalui Kepala Bidang Pengembangan Jaringan Transportasi Bambang Budihardjo mengatakan, kebijakan ini akan dilaunching pada 22 April mendatang yang juga bertepatan dengan hari konsumen nasional.
“Ini bertujuan untuk mendekatkan penumpang ke terminal bandara, nanti akan dilaunching dan bisa langsung digunakan penumpang,” ujarnya (14/4).
Nantinya, akan ditempatkan satu halte portable tempat turun naik penumpang di arah masjid bandara berdekatan dengan parkir inap.
Bambang mengakui selama ini penumpang trans siginjai yang sampai di bandara harus berjalan kaki ke dalam, lantaran halte terletak di kawasan depan pintu masuk bandara (di depan danau).
“Bagian dari kerjasama ini untuk setiap bulannya kita membayar konsesi Rp 650 ribu kepada Agkasa Pura II sebagai ketentuan Bus Rapid Transit (BRT) ini masuk bandara,” terangnya.
Kendati demikian, untuk tarif Trans Sigijai Dia menyebut tak berubah. Untuk rute ini menjadi bagian koridor II Sengeti-Bandara ini dipatok masih Rp 5 ribu karena telah disubsidi Pemprov Jambi dari harga asli Rp 27 ribu.
“Untuk sementara ada 3 bus yang nanti akan bergantian masuk ke bandara, hitungannya setiap bus akan keluar masuk bandara sebanyak 6 kali per harinya, waktu antar bus melintas (headway) nantinya 1 jam bergantian,” jelasnya. (aba)