JAKARTA – Jozeph Paul Zhang sepertinya memang super ngelantur dalam setiap pernyataannya yang dilontarkannya. Salah satunya terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI). Seperti biasa, dalam sebuah video, Jozeph berinteraksi dengan komunitasnya melalui aplikasi Zoom yang kemudian diunggah di akun Youtube-nya.
Kali ini, dalam durasi tertentu, Jozeph mambahas mengenai sejarah PKI di Indonesia. Pernyataan ngelantur Jozeph itu termuat dalam penggalan video yang diunggah ulang Majelis Kopi, Senin (19/4), sebagaimana dikutip PojokSatu.id, Selasa (20/4/2021).
“PKI ini orang-orang jujur yang mengkritik jenderal-jenderal zaman Seokarno yang istrinya empat, yang hidupnya mewah-mewah,” ujarnya.
Jozeph lalu menyinggung tujuh jenderal yang dibunuh PKI. Menurutnya, mereka semua digambarkan tidak sesuai faktanya.
“Jangan dikira Jenderal Ahmad Yani cs, yang tujuh jenderal itu adalah tujuh jenderal yang jujur ya. Mereka itu hedonisme loh,” sambung Jozeph.
Pemilik nama asli Shindy Paul Soerjomoelyono ini menyebut, rakyat Indonesia selama ini dibuai fakta-fakta palsu untuk menutupi bahw
Pernyataan ini sempat dibantah seorang penanya. “Soalnya yang diajarkan dalam buku sejarah seperti itu, pak Paul,” kata orang tersebut.
Tapi pada kenyataannya pada zaman itu, jawab Jozeph, PKI mengkritik Soekarno karena jenderal-jenderal itu hedonisme hidupnya. “Justru PKI yang mengajarkan rakyat buat hidup bener,” tegasnya.
Ia lalu mempertanyakan dimana letak jahatnya PKI. “Sejahat apa PKI? Jahatnya dimana?” tanya Jozeph.
“Justru di zaman PKI ini pada tahun 1926 yang mimpin pemberontakan sama belanda yang mimpin PKI. Tahun 1948 yang mimpin PKI. Tahun 1965 yang mimpin PKI,” kata dia.
Singgung Agama Kapolri
Jozeph Paul Zhang sepertinya tak akan kehabisan cara untuk membuat pernyataan-pernyatan nyeleneh, unik, meski kadang kala tak nyambung.
Terbaru, Jozeph menyatakan bahwa kasus yang menyeret dirinya itu bersifat politis.Jozeph juga menyinggung tentang agama yang dianut Kapolri Jenderal Pol Listro Prabowo.
Itu sebagaimana dalam video yang diunggah di akun Youtube miliknya, Senin (19/4/2021). Dalam video tersebut, awalnya Jozeph ditanya seorang yang mengikuti acaranya melalui aplikasi Zoom.
“Barusan lihat berita pak Paul Zhang dicari Bareskrim, diadukan oleh menteri, dan pak Husin (pelapor Jozeph ke Bareskrim),” ujar penanya. Menangapi hal itu, sosok yang mengaku sebagai nabi ke-26 ini hanya tertawa. Jozeph pun menanggapi hal itu dengan santai.
“Itu sebenarnya politik, ya. Itu politik banget, itu,” ucap Jozeph. Jozeph juga menyebut bahwa kasus itu sejatinya bukan menyasar dirinya. “Targetnya bukan ke saya itu sebenarnya,” sambungnya.