DISWAY BARU

Fredy Olimsar Teliti Fraudulent Financial Statement dalam Sidang Promosi Doktor Ekonomi FEB-UNJA

Fredy Olimsar Teliti Fraudulent Financial Statement dalam Sidang Promosi Doktor Ekonomi FEB-UNJA

Foto bersama Fredy Olimsar dan Tim Penguji-Foto: Istimewa-

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Fredy Olimsar berhasil meyakinkan disertasinya dia hadapan tim penguji dalam Sidang Promosi Doktor pada Prodi Doktor Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jambi (FEB-UNJA), dengan melakukan penelitian mengenai Model Hubungan Corporate Governance, terhadap Fraudulent Financial Statement, yang Dimediasi oleh Islamic Social Responsibility, serta Implikasinya pada Firm Value. Saat diwawancara, alasan dirinya mengangkat penelitian tersebut disebabkan salah satu indikator fraudulent financial statement, adalah fraud yang tingkat kasusnya sangat kecil diketahui.

BACA JUGA:Dukung Pemulihan Lingkungan Kawasan Hutan, Menteri Nusron Akan Evaluasi Penerbitan Sertipikat di TN Tesso Nilo

“Padahal dampak fraudulent financial statement dampak kerugian yang dialami oleh perusahaan sangat besar, penelitian yang kami melakukan karena kami ingin melihat perusahaan mana saja yang melakukan fraudulent financial statement,” kata Fredy Olimsar, Selasa (8/7) lalu.


Pembacaan nilai oleh Tim Penguji-Foto: Istimewa-

Dalam penelitian ini pun dirinya membahas bagaimana mekanisme pengendalian fraudulent financial statement, yakni dengan melihat corporate governance dan Islamic social responbility, dan tentu hasil akhir penelitian adalah meningkatkan nilai perusahaan itu sendiri.

BACA JUGA:Angkutan Batubara Ditolak Warga, Dewan Minta PT JBC Buat Akses Jalan Sendiri

“Sehingga model yang kami temukan dapat juga digunakan pada sektor lain,” terangnya.

Sementara, Ketua Sidang, Prof. Dr. Shofia Amin, S.E., M.Si menambahkan, Promovendus berhasil meneliti bagaimana meningkatkan nilai perusahaan dari sisi tata kelola dan islamic social responsibility mengenai kecurangan dari laporan keuangan.


Fredy Olimsar saat menyampaikan hasil penelitian dihadapan Tim Penguji-Foto: Istimewa-

“Ternyata, Islamic social responsibility berpengaruh terhadap ketimpangan, atas keberhasilan mempertahankan disertasinya, kami dari tim penguji sepakat memberikan nilai A (83,25),” jelas Ketua Sidang yang juga merupakan Dekan FEB-UNJA.

Promotor, Prof. Dr. H. Afrizal, S.E.,M.Si., Ak mengatakan, hasil dari penelitian Promovendus ternyata terdapat kecurangan yang dilakukan didalam perusahaan. Tiga diantaranya kecurangan dilakukan oleh para manajer perusahaan.  

“Manajer beda dengan pemilik perusahaan, kalau pemilik ingin perusahaannya tetap bagus, kalau manajer ingin bonus besar dari perusahaan, seringkali kecurangan tersebut terjadi karena dilakukan oleh subjek dalam hal ini manajer,” urai Promotor, Prof. Dr. Afrizal, S.E.,M.Si.,Ak.


Tim Penguji-Foto: Istimewa-

Sekretaris Sidang yaitu Prof. Dr. H. Haryadi, S.E.,M.M.S mengapresiasi penelitian yang dilakukan Promovendus, dan berhasil meyakinkan tim penguji.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: