Berandalan Bermotor Berulah, Tiga Pemuda di Kota Jambi Dikejar Pakai Sajam Hingga Masuk Toko Kelontong
Berandalan Bermotor Berulah, Tiga Pemuda di Kota Jambi Dikejar Pakai Sajam Hingga Masuk Toko Kelontong --
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Tiga Orang pemuda di Kota Jambi dikejar sekawan berandalan bermotor hingga tabrak tong sampah dan sembunyi didalam toko kelontong, pada Sabtu (21/12/2024) sekitar pukul 04.14 WIB dinihari.
Dari video yang didapat Jambi Ekspres, terlihat terlihat satu sepeda motor yang ditumpangi tiga orang dikejar oleh sekawan berandalan bermotor.
Kemudian, terlihat pula sepeda motor itu menabrak tong sampah yang terletak di depan toko kelontong di kawasan Paal 7, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi.
Tiga orang yang mengendarai sepeda motor tersebut, setelah menabrak tong sampah kemudian langsung masuk ke dalam toko kelontong untuk menyelamatkan diri.
Kemudian, terlihat sekawan berandalan bermotor yang mengejar mereka pun datang dengan membawa senjata tajam (sajam).
Lalu, satu orang dari sekawan berandalan bermotor tersebut pun turun dari motornya dan langsung memukul sepeda motor milik tiga orang tersebut menggunakan senjata tajam (sajam) diikuti oleh temannya.
Selanjutnya, para berandalan sepeda motor tersebut pun turun dan berdiri di depan toko kelontong untuk mencari orang tersebut.
Lebih dari satu orang yang memukul sepeda motor milik korban . Lantas, para berandalan bermotor tersebut pun pergi meninggalkan toko kelontong itu.
Setelah para berandalan bermotor itu pergi, tiga orang yang mengendarai sepeda motor langsung keluar dari toko kelontong untuk melihat kondisi kendaraannya. Warga sekitar juga langsung berdatangan untuk melihat.
Sementara itu, Kapolsek Kotabaru AKP Jimi Fernando membenarkan kejadian tersebut, dari informasi sementara yang pihak terima, saat itu satu sepeda motor yang dikendarai oleh tiga orang dikejar oleh sekawan berandalan bermotor.
"Untuk mengamankan diri tiga orang tersebut meminta perlindungan di dalam warung," katanya, Sabtu (21/12/2024)
Lanjut Jimi, bahwa sekawan berandalan bermotor tersebut pun berjumlah tujuh orang. "Untuk melindungi 3 orang tersebut, pemilik warung menghalangi 7 orang itu dan pada akhirnya meninggalkan warung," sebutnya.
Jimi menyampaikan, bahwa setelah kondisi aman lantas 3 orang tersebut pun juga pergi meninggalkan toko kelontong tersebut.
"Sekitar pukul 06.00 WIB paginya, sudah aman lalu 3 orang itu pergi meninggalkan warung," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: