Mulai Musim Banjir, Warga Diimbau Waspada Serangan Buaya
Kondisi air pasang di jalan lingkungan warga Kelurahan Teluk Dawan, Kecamatan Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjabtim, yang berada tepat ditepi sungai -Foto: Istimewa-
MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Memasuki penghujung tahun 2024, musim banjir air pasang surut mulai melanda pemukiman masyarakat yang berada di wilayah pesisir dan sungai dalam Kabupaten Tanjabtim.
Untuk itu, masyarakat diminta untuk waspada terhadap serangan predator air seperti ular berbisa dan serangan buaya bagi masyarakat yang tinggal disekitar habitat buaya. Tentunya hal itu menjadi kekhawatiran bagi masyarakat.
Maka dari itu, masyarakat yang tinggal dekat dengan sungai, seperti di Kelurahan Teluk Dawan, Kecamatan Muara Sabak Barat dan Kecamatan Dendang yang terkenal habitat buayanya agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap serangan predator air.
Lurah Teluk Dawan, Wahyu mengatakan, bahwa jika ketinggian air sungai Teluk Dawan sudah tinggi dan masuk ke rumah, warga diminta untuk berhati-hati dan waspada. Kalau berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, luapan air bisa sampai masuk ke rumah warga.
"Ya, kalau bulan segini air pasang bakalan tinggi. Rumah warga yang tinggal ditepi sungai pasti terendam," katanya.
Terpisah, Camat Dendang, Surya Aldian menuturkan, saat ini belum ada laporan resmi terkait pemukiman warga yang terdampak luapan air sungai terlalu parah. Namun beberapa pemukiman warga memang ada yang terendam luapan air sungai.
"Kalau banjir pasang surut sekarang ini tidak terlalu parah. Jadi tidak terlalu berdampak, masih dikatakan aman," ungkapnya.
Akan tetapi, lanjutnya, Ia tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati. Sebab, ancaman hewan predator bisa saja muncul sewaktu-waktu. Para Kades dan Lurah juga telah memahami dengan kondisi seperti ini.
"Jadi mereka juga telah memberikan imbauan kepada masyarakat terkait ancaman bahaya itu," imbaunya.(lan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: