>

Seorang Santri di Sadu Ditemukan Gantung Diri

Seorang Santri di Sadu Ditemukan Gantung Diri

Seorang Santri di Sadu Ditemukan Gantung Diri--

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Pondok Pesantren Wali Peetu di Desa Air Hitam Laut di Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjabtim berduka. Seorang santri berusia 13 tahun ditemukan gantung diri, sekitar pukul 12.30 WIB, Minggu (8/9) kemarin.

 

Korban berinisial MB dengan jenis kelamin laki-laki warga Desa Air Hitam Laut, Kecamatan Sadu, ditemukan oleh temannya tergantung didalam Asrama Pondok Pesantren Wali Peetu yang beralamat RT 05 Dusun I Desa Air Hitam Laut.

 

Kronologi kejadian, menurut keterangan saksi, pada saat pulang dari masjid dan kembali ke asrama, saksi melihat pintu asrama tertutup rapat. Kemudian selanjutnya saksi meminta bantuan teman lainnya untuk membuka pintu asrama. 

 

Setelah pintu dibuka, saksi melihat korban sudah tergantung dengan menggunakan baju kemeja sekolah yang diikat di kayu ventilasi.

 

Kemudian teman-temannya menurunkan korban dengan cara mengangkat tubuh korban dan kemudian membuka lilitan baju yang mengikat di lehernya dan dibaringkan ke kasur. Kondisi korban setelah diturunkan, terdapat busa yang keluar dari mulutnya.

 

"Korban di bawa ke Puskesmas Air Hitam Laut dengan menggunakan sepeda motor. Setelah sampai, korban diperiksa dan dinyatakan meninggal dunia oleh dokter," kata Kapolsek Sadu, AKP Edi Siswanto melalui Laporan Polisi (LP) nya.

 

Anggota Polsek Sadu tiba di lokasi setelah korban dibawa ke Puskesmas Air Hitam Laut. Adapun Barang Bukti yang diamankan 1 helai baju kemeje sekolah warna biru yang digunakan untuk gantung diri dan 1 buah meja kayu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: