DPRD Provinsi Jambi Minta Kemenag Evaluasi Pesantren, Buntut Meninggalnya Santri di Tebo
Ivan Wirata--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Anggota DPRD Jambi sayangkan nyawa santri yang meminggal di Pondok Pesantren. Hal tersebut disampaikan Ivan Wirata. Dia meminta Lembaga terkait, Kemenag (Kementerian Agama), melakukan evaluasi pondok pesantren.
Anggota DPRD Provinsi Jambi itu meyakini setiap pondok pesantren di Provonsi Jambi berkualitas bagus dalam menempa akhlak dan budi pekerti para santri.
“Namun hal tersebut akan tercoreng, jika kasus kasus-seperti yang terjadi (siswa meninggal di Ponpes) tidak tuntas dan terang benderang, akan menjadi fitnah, “ tuturnya, Sabtu (16/4/2024)
Dia menyebut pihak terkait baik Kemenag atau lembaga tertentu itu harus mengambil sikap sesuai kewenangan dan tupoksi mereka.
Terutama memberikan edukasi edukasi serta evaluasi setiap pesantren yang ada di Jambi.
“Sudah saatnya pihak atau lembaga terkait tadi melakukan evaluasi, dengan adanya beberapa kasus seperti yang terjadi ini,” jelasnya.
Lanjut Ivan, jika memang ini merupakan sebuah musibah tetap ihak pihak tadi harus melakukan edukasi ataupun evaluasi agar tidak menutup kemungkinan kejadian seperti ini kembali terulang.
“Dalam hal ini tidak hanya Kemenag namun pimpinan pesantren juga harus tabayun, terhadap kejadian ini jangan sampai menjadi fitnah danjangan saling menyalahkan," tandasnya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: