Vibes Tarawih di Kota Jambi Saat Banjir, ke Langgar Naik Perahu Bikin Kagum

Vibes Tarawih di Kota Jambi Saat Banjir, ke Langgar Naik Perahu Bikin Kagum

Warga Kelurahan Ulu Gedong Kota Jambi berbondong-bongsong ke Langgar Riyadhul Abidin untuk melaksanakan sholat tarawih dengan perahu karena kondisi banjir-Foto: Tangkap Layar TikTok @kausaradinata-

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Banjir yang kini tengah mewarnai awal Ramadan 2024 tak membuat vibes atau atmosfer tarawih di Kota Jambi luntur begitu saja.

Salah satu video yang kini sedang viral menggambarkan vibes tarawih di Langgar Riyadhul Abidin di Kelurahan Ulu Gedong Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi begitu menarik perhatian.

Terlihat, masyarakat sekitar tetap semangat datang ke Langgar (mushola) untuk melaksanakan ibadah sholat tarawih meski halaman Langgar sedang terendam Banjir.

Bukan jalan kaki, warga berbondong-bondong menempuh perjalanan dari rumah masing-masing ke langar menggunakan perahu yang didayung manual dengan tangan.

Sungguh pemandangan yang menarik, membuat netizen Indonesia menjadi kagum atas semangat warga Ulu Gedong dalam menjalankan ibadah di tengah hambatan yang kini sedang dihadapi.

Video ini diunggah oleh akun @kausaradinata dan telah ditonton hampir 1 Juta orang.

“Alhamdulillah tetap rame,” tulis pemilik akun dalam captionnya menggambarkan suasana Langgar Riyadhul Abidin di hari pertama tarawih (11/3/2024).

Berbagai komentar pun muncul di kolom komentar. Ada netizen yang merasa kagum sekaligus sedih melihat semangat warga yang tetap istiqomah mendatangi langar meski Banjir.

Netizen lainnya juga kagum, membayangkan banyak yang tinggal di daerah kering, tidak Banjir, bisa pakai motor, itu pun masih ada rasa malas ke musholla untuk tarawih.

“Pahalanya dihitung per sekali dayung,” ujar pemilik akun lxs di kolom komentar.

Melihat banyaknya perahu parkir di depan langar, netizen lainnya sempat penasaran. “Ada ngga sih yang pulang tarawih tiba-tiba sampannya hilang ?” tanya pemilik akun @LeoN.

Kemudian dijawab oleh pemilik akun @kausaradinata yang diduga adalah warga Ulu Gedong. “Ada tapi sekarang blom,” jawabnya.

“Balek tarawih bukannya nyari sendal tapi nyari perahu,” lanjut pemilik akun El.

Video ini menarik perhatian penghuni TikTok Indonesia, terbukti hingga berita ini ditulis, telah lebih dari 600 komentar dan 57,6 ribu suka serta telah 812 orang membagikan video, diantara hampir 1 juta penonton.

Banjir Kota Jambi Belum Juga Surut

Kota Jambi termasuk salah satu daerah di Provinsi Jambi yang terdampak Banjir sejak akhir tahun 2023 kemarin.

Sebelumnya, Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi, Mustari mengatakan,  ada 8 kecamatan yang rentan terendam Banjir di Kota Jambi jika musim hujan  tiba.

Diantaranya Kecamatan Danau Teluk, Pelayangan, Telanaipura, Danau Sipin, Pasar Jambi, Jelutung, Jambi Timur, dan Pal Merah.

Selain itu Kecamatan Alam Barajo, Kota Baru, dan Jambi Selatan juga berpotensi terdampak Banjir jika curah hujan meningkat.

Debit sungai Batanghari menjadi acuan bagi pemerintah untuk menentukan kewaspadaan.

Biasanya jika ketinggian air sudah di atas 15 meter, maka status kota Jambi akan meningkat menjasi Siaga, dimana berbagai antisipasi dilakukan dan masyarakat dihimbau untuk tetap siaga. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: