Update Realisasi Pembangunan Fisik Tol Baleno Seksi 3 Capai 52,8 Persen di Awal Februari 2024

Update Realisasi Pembangunan Fisik Tol Baleno  Seksi 3  Capai 52,8 Persen di Awal Februari 2024

Pekerjaan Tol Bayung Lencir - Tempino (Baleno) Seksi 3 di Jambi sudah mencapai 52,8 persen-ISTIMEWA FOR SATKER JBH Jambi -

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Realisasi konstruksi Jalan Tol Bayunglencir-Tempino di Jambi sejauh ini telah mencapai 52,8 persen.

Dan tetap ditargetkan rampung semester II 2024 ini.

PPK Pembangunan Jalan Tol Bayunglencir-Tempino Seksi 3, Arief Budiarto mengatakan terjadi peningkatan dari Januari lalu yang baru 49 persen yakni telah ditambah penancapan tiang pancang yang sudah mencapai 4.000 dari target 6.000 tiang. "Selain itu sudah dilakukan pekerjaan lainnya berupa rigid beton dan Pile Slab," kata Arief.

Kendati demikian, Arief Budiarto mengakui semestinya di awal Februari ini pihaknya menargetkan sebesar 54 persen.

BACA JUGA:Satgas Percepatan JTTS Sudah Tinjau Tol Jambi Baleno Seksi 3, Ini Hasil dan Saran Tim

Namun lantaran cuaca ekstrem yang terjadi sepanjang Januari lalu menjadikan progres ini minus sekitar 1,4 persen.

“Realiasi jalan tol Baleno Seksi 3 saat ini sudah 52,8 persen memang masih ada minus dari rencana kita yang sebesar 54 persen, minusnya 1.4 persen,” ungkapnya.

Ia tak menampik cuaca ekstrem menjadi hambatan dalam pendistribusian material terutama yang didatangkan dari Pulau Jawa.

“Terkendalanya karena Cuaca ekstrem. Kapal mengangkut material tidak bisa bersandar. Terkait Distribusinya saja. Sempat terganggu untuk material split dari Bojonegoro Cilegon,” ujarnya.

Dalam mengatasi itu pihaknya berupaya lebih dengan menggunakan tiga tugboat sekaligus biar bisa bersandar di pelabuhan.

“Saat ini air sudah normal ya. Dan sekarang kami sudah berjalan mengejar ketertinggal itu,” ucapnya.

Lebih jauh ia memastikan dalam pertengahan tahun ini pembangunan konstruksi akan tuntas. Tapi untuk difungsikan masih menunggu setelah tahap konstruksi selesai.

“Akan ada namanya uji laik fungsi. Uji laik fungsi ini akan ada tim pusat yang datang. Jika ada temuan-temuan terkait keselamatan ini yang kita tindak lanjuti dulu baru kemudian peresmian dan baru sudah bisa dilalui,” pungkasnya. (aan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: